Selasa 10 Aug 2021 16:49 WIB

PBB: 27 Anak Meninggal di Afghanistan dalam 2 Hari Terakhir

Meningkatnya kekerasan di Afghanistan telah merenggut sejumlah nyawa anak

Meningkatnya kekerasan di Afghanistan telah merenggut sejumlah nyawa anak.
Meningkatnya kekerasan di Afghanistan telah merenggut sejumlah nyawa anak.

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL - Meningkatnya kekerasan di Afghanistan telah merenggut sejumlah nyawa anak-anak hanya dalam dua terakhir. Menurut PBB, sedikitnya 27 anak dan 136 lainnya terluka selama eskalasi aktivitas Taliban di negara yang dilanda perang itu.

Di tengah situasi yang mengerikan ini, UNICEF mengatakan bahwa mereka juga sangat prihatin dengan laporan bahwa anak-anak semakin banyak direkrut oleh kelompok-kelompok bersenjata.

Baca Juga

“Mengakhiri perang adalah satu-satunya cara untuk melindungi anak-anak Afghanistan. Selama konflik masih ada, maka hak anak-anak untuk berkembang terenggut, masa depan mereka terancam, dan kontribusi mereka bagi kemakmuran bangsa berkurang,” bunyi peringatan itu.

Korban anak-anak paling banyak dilaporkan di Provinsi Kandahar Selatan. Dr Mohammad Dawood, kepala rumah sakit daerah di Kandahar, mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa setidaknya 20 anak meninggal di sana dalam sepekan terakhir.

Misi Bantuan PBB di Afghanistan telah mendokumentasikan 5.183 korban sipil - 1.659 di antaranya tewas dan 3.524 terluka - selama paruh pertama tahun ini, naik 47 persen dari periode yang sama tahun lalu.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/pbb-27-anak-meninggal-136-terluka-di-afghanistan-dalam-2-hari-terakhir/2329653
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement