Ahad 08 Aug 2021 15:25 WIB

Pembangunan Bendungan Meninting di Lombok Barat

Pembangunan Bendungan Meninting ditargetkan rampung pada September 2023..

Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah alat berat beroperasi di proyek pembangunan Bendungan Meninting di Desa Dasan Geria, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB, Ahad (8/8/2021). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membangun Bendungan Meninting seluas 50 hektare dengan kedalaman 80 meter serta mampu menampung debit air sebesar 12 juta kubik tersebut selain berfungsi untuk pemasok air irigasi juga akan dijadikan objek wisata baru di Lombok yang ditargetkan rampung pada September 2023. (FOTO : ANTARA/Ahmad Subaidi)

Foto udara proyek pembangunan Bendungan Meninting di Desa Dasan Geria, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB, Ahad (8/8/2021). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membangun Bendungan Meninting seluas 50 hektare dengan kedalaman 80 meter serta mampu menampung debit air sebesar 12 juta kubik tersebut selain berfungsi untuk pemasok air irigasi juga akan dijadikan objek wisata baru di Lombok yang ditargetkan rampung pada September 2023. (FOTO : ANTARA/Ahmad Subaidi)

Foto udara proyek pembangunan Bendungan Meninting di Desa Dasan Geria, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB, Ahad (8/8/2021). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membangun Bendungan Meninting seluas 50 hektare dengan kedalaman 80 meter serta mampu menampung debit air sebesar 12 juta kubik tersebut selain berfungsi untuk pemasok air irigasi juga akan dijadikan objek wisata baru di Lombok yang ditargetkan rampung pada September 2023. (FOTO : ANTARA/Ahmad Subaidi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,Sejumlah alat berat beroperasi di proyek pembangunan Bendungan Meninting di Desa Dasan Geria, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB, Ahad (8/8/2021). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membangun Bendungan Meninting seluas 50 hektare dengan kedalaman 80 meter serta mampu menampung debit air sebesar 12 juta kubik tersebut selain berfungsi untuk pemasok air irigasi juga akan dijadikan objek wisata baru di Lombok yang ditargetkan rampung pada September 2023. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement