IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Masjid Jogokariyan Yogyakarta akan menggelar pasar rakyat selama tujuh hari sejak Ahad (8/8). Hal itu disampaikan Ketua Dewan Syuro Takmir Masjid Jogokaryan Ustaz Muhammad Jazir ASP melalui video yang diterima Republika, Sabtu (7/8).

Ustaz Muhammad menuturkan, Takmir Masjid Jogokariyan mulai hari Ahad tanggal 8 Agustus 2021 sengaja membuat program ini untuk membantu warga yang terdampak akibat PPKM. Ia mengatakan ada 60 UMKM yang harus libur. Selama libur itu, lanjut dia, tak jarang mereka Mantab (makan tabungan) bahkan ada yang sampai Matang (makanan dengan utang).

"Maka kita berdayakan kembali supaya ekonominya bergerak dan hidup. Kita adakan pasar rakyat dalam hal ini pedagang pedagang makanan akan berjualan mulai Ahad 8 Agustus selama 7 hari untuk jualan di sekitaran masjid Jogokariyan," tuturnya.

Ustaz Muhammad mengatakan, Takmir Masjid akan memberikan voucer belanja kepada jamaah untuk membeli dagangan mereka. Pada Ahad, mereka sudah bisa memulai untuk berjualan.

"Voucer diberikan bagi jamaah yang menghadiri sholat lima waktu di masjid dan mereka bisa berbelanja di pasar rakyat," katanya.

Ustaz Muhammad memastikan, voucher belanja ini juga bisa digunakan di warung-warung sembako atau kebutuhan lain yang sudah teregistrasi di dalam daftar UMKM binaan masjid jogokariyan. Dengan program ini diharapkan prodak UMKM dapat bergeliat lagi di tengan pandemi.

"Masjid membangkitkan kembali produk ekonomi masyarakat melalui program pasar rakyat masjid Jogokaryan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika