Petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor memasukkan sampah kedalam sepeda listrik pengangkut sampah di jalan Paledang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (4/8/2021). Sepeda listrik pengangkut sampah yang tidak mengeluarkan emisi gas buang dan lebih ramah lingkungan tersebut dapat menempuh jarak sepanjang 25 km dan memiliki kapasitas 200 kilogram untuk menampung sampah kering dedaunan. (FOTO : ANTARA/Arif Firmansyah)
Petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor mengisi ulang daya sepeda listrik pengangkut sampah di Paledang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (4/8/2021). Sepeda listrik pengangkut sampah yang tidak mengeluarkan emisi gas buang dan lebih ramah lingkungan tersebut dapat menempuh jarak sepanjang 25 km dan memiliki kapasitas 200 kilogram untuk menampung sampah kering dedaunan. (FOTO : ANTARA/Arif Firmansyah)
Petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor memasukkan sampah kedalam sepeda listrik pengangkut sampah di jalan Paledang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (4/8/2021). Sepeda listrik pengangkut sampah yang tidak mengeluarkan emisi gas buang dan lebih ramah lingkungan tersebut dapat menempuh jarak sepanjang 25 km dan memiliki kapasitas 200 kilogram untuk menampung sampah kering dedaunan. (FOTO : ANTARA/Arif Firmansyah)
REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR -- Petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor memasukkan sampah ke dalam sepeda listrik pengangkut sampah di jalan Paledang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (4/8/2021).
Sepeda listrik pengangkut sampah yang tidak mengeluarkan emisi gas buang dan lebih ramah lingkungan tersebut dapat menempuh jarak sepanjang 25 km dan memiliki kapasitas 200 kilogram untuk menampung sampah kering dedaunan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
