Rabu 04 Aug 2021 06:13 WIB

Harry Kane Mangkir Lagi dari Sesi Latihan Spurs

Sebelumnya, Kane mengungkapkan keinginannya untuk meninggalkan Spurs.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane.
Foto: EPA-EFE/Laurence Griffiths / POOL
Penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane, kembali absen dalam sesi latihan the Lillywhites yang digelar pada Selasa (3/8) waktu setempat. Dijadwalkan sudah bergabung dalam sesi latihan persiapan musim depan pada Senin (2/8), Kane hingga kini belum juga muncul di kompleks latihan Spurs di Hotspur Way, London.

Selama dua hari beruntun, penyerang asal Inggris itu mangkir dari sesi latihan klub asal London Utara tersebut. Setelah mendapatkan jatah libur selama tiga pekan pasca-memperkuat timnas Inggris di Euro 2020, Kane sebenarnya dijadwalkan untuk menjalani tes Covid-19 dan melakoni pemeriksaan kondisi kebugaran pada Senin (2/8) waktu setempat.

Setelah menjalani serangkaian tes tersebut, jebolan akademi sepak bola Spurs itu nantinya baru bisa bergabung bersama rekan-rekan setimnya. Kendati begitu, sejak Senin (2/8) hingga Selasa (3/8), Kane belum juga hadir di kompleks latihan Spurs.

Absennya penyerang berusia 28 tahun ini pun berimbas pada kian santernya kabar soal keinginan Kane meninggalkan Spurs pada jendela transfer musim panas kali ini. Sebelumnya, Spurs memang dikabarkan mendapatkan tawaran dari Manchester City untuk bisa mendatangkan Kane.

Tidak tanggung-tanggung, the Citizens disebut-sebut melayangkan tawaran nilai transfer sebesar 100 juta poundsterling demi bisa memboyong top skorer Liga Primer Inggris musim lalu tersebut. Namun, Spurs menolak tawaran City tersebut.

Tidak hanya itu, keputusan Kane untuk absen di dua sesi latihan terakhir Spurs secara beruntun juga dilaporkan sebagai aksi protes Kane terhadap klub terkait kemungkinan kepindahannya di jendela bursa transfer musim panas kali ini.

''Dia hanya ingin melayangkan protes dan melampiaskan rasa frustrasinya. Dia sepertinya yakin dan telah mendapatkan jaminan dari pihak klub, dia bisa hijrah dari Spurs apabila ada tawaran yang sesuai. Kemungkinan besar, Kane frustasi atas keputusan klub menolak tawaran dari klub lain,'' tulis laporan Sky Sports, Selasa (3/8).

Pada akhir musim lalu, Kane memang dilaporkan telah melakukan pertemuan dengan pimpinan Direksi Spurs, Daniel Levy. Dalam pertemuan tersebut, Kane mengungkapkan keinginannya untuk meninggalkan Spurs.

Di sisi lain, Levy pun sempat memberikan janji siap melepas Kane apabila ada tawaran yang cukup menguntungkan buat Spurs. Kendati telah absen secara beruntun di dua hari sesi latihan Spurs, Kane diharapkan sudah bisa hadir pada akhir pekan ini. Kabarnya, Spurs telah menyiapkan sanksi buat Kane apabila tidak kunjung hadir dalam sesi latihan the Lillywhites.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement