REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anda mungkin pernah mendengar bahwa 10 ribu langkah sehari bisa membuat tubuh segar dan sehat. Namun sebuah studi baru menunjukkan bahwa berjalan setidaknya 4.400 langkah juga sudah memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh.
Studi yang diterbitkan di JAMA Internal Medicine menunjukkan bahwa berjalan sedikitnya 4.400 langkah setiap hari bisa menurunkan risiko kematian sebesar 41 persen. Risiko kematian dilaporkan terus menurun jika seseorang berjalan sampai 7.500 langkah setiap hari.
“Jadi 7.500 hingga 8.000 langkah sehari tampaknya menjadi titik ideal, karena akan memiliki efek yang kira-kira sama pada kesehatan Anda seperti berjalan 10.000 langkah sehari. Namun, ini tidak berarti bahwa sesuatu yang lebih atau kurang dari 7.500 tidak relevan,” kata salah satu pendiri HIIT Burn dan Openfit, Kelsey Heenan, seperti dilansir dari Forbes, Ahad (1/8).
Heenan menjelaskan, aktivitas olahraga ringan seperti berjalan adalah cara tepat untuk memulai perjalanan kebugaran seseorang. Berjalan juga bisa memberikan manfaat kesehatan secara menyeluruh.
Dosen dan direktur program Ilmu Latihan di Universitas New Haven, Dr Michele Smallridge mengklasifikasikan berjalan sebagai latihan olahraga yang mudah dan nyaman. Menurut dia, berjalan bisa meningkatkan kekuatan tulang dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular.
“Berjalan lebih banyak setiap hari menjadi kunci untuk sehat dalam jangka panjang. Selain itu, dapat membantu mengurangi stres dan memfasilitasi manajemen berat badan,” kata Smallridge.
Ada banyak strategi yang bisa dipraktikkan untuk mulai membiasakan berjalan kaki di sela kegiatan yang padat. Apa saja? Berikut daftarnya.
1. Setel alarm baik di ponsel atau smartwatch untuk mengingatkan lima hingga 10 menit berjalan-jalan di sela-sela tugas pekerjaanmu.
2. Memarkir mobil jauh dari lokasi tujuan, bisa menjadi cara agar langkah kakinya lebih banyak.
3. Cari teman berjalan. Ajaklah teman, pasangan, atau anggota keluarga untuk berkomitmen berjalan kaki bersama. Ini adalah cara yang bagus untuk membuat satu sama lain termotivasi menjadi lebih aktif dan sehat.
4. Jika memang kamu sibuk, cobalah berjalan-jalan di rumah sambil menerima telepon atau mengikuti webinar.
5. Anda juga menyisihkan waktu untuk berjalan-jalan di komplek rumah bersama anak-anak atau hewan peliharaan Anda.
6. Agar tetap aktif, cobalah untuk melakukan pekerjaan domestik sendiri. Misalnya mencuci piring, menyapu, dan membersihkan rumah lainnya.
7. Mengubah pola pikir juga penting. Tanamkan dalam diri betapa pentingnya olahraga dalam meningkatkan kualitas hidup.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
