Senin 02 Aug 2021 08:56 WIB

Lagu Baru Iwan Fals-Sandrayati Fay Berdurasi 8 Menit

Iwan Fals berkolaborasi dengan Sandrayati Fay dalam lagu '16/01'.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Reiny Dwinanda
Penyanyi Iwan Fals. Di tengah pandemi, Iwan Fals menggarap lagu baru bersama musisi Sandrayati Fay.
Foto: Republika/Erik Iskandarsjah Z
Penyanyi Iwan Fals. Di tengah pandemi, Iwan Fals menggarap lagu baru bersama musisi Sandrayati Fay.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Iwan Fals bersama musisi muda perempuan berbakat, Sandrayati Fay, merilis lagu berjudul "16/01". Lagu yang liriknya mengajak semua orang untuk terus bergoyang dan optimistis, meskipun dalam suasana pandemi.

Sosok Sandrayati telah menarik hati Iwan Fals. Iwan menilai, Sandrayati sangat komunikatif dan seorang penyambung silaturahim yang luar biasa.

Baca Juga

"Lagu itu tumbuh begitu saja. Sandra support syair di bagian tertentu, dan ia menunjukkan bahwa cerita (dalam lirik) itu penting," ujar Iwan Fals dalam konferensi pers virtual, Jumat (30/7).

Iwan mengungkapkan, "16/01" ini dibuat pada 16 November 2020 sampai 01 Juni 2021. Tanggal 16 dibuat dan tanggal 01 selesai, dan mereka pun mendapat angka 1601 yang kemudian dijadikan judul.

Beberapa kali diubah judul, awalnya 1618 dari 16 November 2020 sampai selesai 18 November 2020. Kemudian menjadi 1610, sampai berapa kali ulang, akhirnya menjadi 1601.

"Lagunya 8 menit itu ngalir aja. Intinya saya harus tetap menulis lagu dan survive, tetap hidup sehat, lalu tiba-tiba ada doa, dan lainnya, saya adalah bagian dari itu semua. Intinya lagu ini tentang cinta, bahasa cinta kan macam-macam ya," kata pelantun "Bento" itu.

Kisah berbagi lirik antara Iwan dan Sandra pun sangat mudah. Sandra memasukkan pesan kesehatan tubuh dan kesehatan pikiran pada lagu ini, dan itu tidak terpikirkan oleh Iwan.

"Handphone jadi teman, nulis syair di situ, dapat info di situ, benci tapi rindu. Di awal lagu menceritakan kekalutan melihat pandemi, tapi mengajak bergoyang sambil berdoa, mengajak masyarakat optimistis," papar Iwan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement