Jumat 30 Jul 2021 12:30 WIB

Rusia, AS, China, dan Pakistan akan Bahas Afghanistan

Empat negara berpengaruh akan membahas masalah penyelesaian perdamaian Afghanistan

Empat negara berpengaruh akan membahas masalah penyelesaian perdamaian Afghanistan.
Empat negara berpengaruh akan membahas masalah penyelesaian perdamaian Afghanistan.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW - Rusia, Amerika Serikat (AS), China, dan Pakistan, akan bertemu bulan depan di Qatar untuk membahas perkembangan terakhir di Afghanistan, kata seorang pejabat Rusia pada Kamis.

Pertemuan empat negara yang paling berpengaruh di Afghanistan, juga dikenal sebagai Troika Plus, akan membahas perkembangan solusi perdamaian Afghanistan di ibu kota Qatar, Doha pada 11 Agustus.

Baca Juga

Utusan Presiden Rusia untuk Afghanistan Zamir Kabulov mengatakan pada konferensi pers di Moskow bahwa dia juga berharap dapat bertemu Yue Xiao Yong, Utusan China yang baru diangkat untuk Afghanistan.

“Beberapa hari yang lalu, seorang utusan khusus baru untuk Afghanistan ditunjuk di Beijing, dengan siapa saya masih belum kenal, tetapi saya berharap untuk melihatnya di Doha pada 11 Agustus. Kami akan melanjutkan konsultasi mendalam baik dalam format bilateral dan dalam 'troika' yang diperluas dan siap untuk pembahasan yang lebih luas dengan pemain internasional," urai dia.

Menurut Kabulov, tujuan utama dari penyelesaian Afghanistan saat ini adalah untuk mencapai gencatan senjata, melanjutkan dialog intra-Afghanistan yang inklusif, dan membentuk pemerintahan koalisi sementara untuk melaksanakan reformasi konstitusi dan mempersiapkan pemilu dalam jangka pendek.

Utusan itu menambahkan bahwa Taliban dan pemerintah Afghanistan harus menunjukkan kemauan yang sama untuk mencapai gencatan senjata dan memulai kembali pembicaraan substansial.

Menurut penilaian Kabulov, pemerintah Afghanistan seharusnya terlibat dalam pembicaraan dengan Taliban setahun yang lalu ketika gerakan itu tidak berhasil secara militer.

Dia menambahkan bahwa sekarang para pemberontak akan terlibat dengan Kabul "dari posisi yang kuat".

Meski menguasai lebih dari setengah wilayah Afghanistan, Kabulov berpendapat bahwa Taliban tidak akan mencoba merebut seluruh kekuasaan.

Tanpa menyebut kelompok tertentu, dia menyampaikan keprihatinan bahwa organisasi teroris internasional yang telah diusir dari Timur Tengah dapat mencoba untuk membangun kembali diri mereka di negara itu.

 

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/rusia-as-china-dan-pakistan-akan-bahas-masalah-afghanistan-di-qatar-/2318705
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement