Kamis 29 Jul 2021 15:23 WIB

Purbalingga Raih Penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak

Pembangunan alun-alun Purbalingga sudah mengacu pada aturan-aturan yang ramah anak.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Yusuf Assidiq
Kota Layak Anak
Foto: uad.ac.id
Kota Layak Anak

REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, meraih penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2021 peringkat Pratama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA RI). Pengumuman yang disampaikan Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmawati secara virtual, disaksikan langsung Bupati Dyah Hayuning Pratiwi, Kamis (29/7).

Bupati dalam kesempatan itu mengaku bersyukur daerahnya bisa menerima penghargaan. ''Hal ini merupakan bentuk kepercayaan dari pemerintah pusat bahwa Pemkab Purbalingga benar-benar memerhatikan masalah kesejahteraan anak,'' jelasnya.

Dalam pengumuman itu, Menteri PPPA menyebutkan, selain Purbalingga ada 12 kabupaten lain di Jateng yang juga menerima penghargaan KLA tingkat Pratama. Antara lain, Kabupaten Jepara, Batang, Demak, Kudus, Banjarnegara, Pati, Kendal, Semarang, Karanganyar, Banyumas, Blora, dan Wonogiri.

Sedangkan yang meraih penghargaan KLA peringkat Madya, ada sebanyak ada sebanyak 14 kabupaten. Antara lain Kabupaten Grobogan, Klaten, Boyolali, Purworejo, Wonosobo, Sragen, Temanggung, Pekalongan, Kebumen Pemalang, Salatiga, Sukoharjo, Tegal, dan Kota Pekalongan.

Lebih dari itu, kabupaten yang meraih penghargaan KLA peringkat Nindya, antara lain  Kabupaten Rembang, Brebes, Cilacap, Kota Semarang, Kota Magelang, Kota Tegal. Kemudian yang meraih peringkat utama, hanya Kota Surakarta.

Bupati Dyah Hayuning Pratiwi, sebelumnya menyebutkan Kabupaten Purbalingga ke depan diharapkan menjadi kabupaten yang responsif gender, layak anak, dan ramah disabilitas. ''Saya akan komitmen dan mendorong agar pembangunan yang dilakukan responsif gender dan layak anak,'' ujar dia.

Untuk itu, bupati mengaku akan berupaya memberikan sarana dan prasarana serta fasilitas umum yang ramah terhadap anak. ''Pembangunan alun-alun Purbalingga juga sudah mengacu pada aturan-aturan yang ramah anak karena telah menyediakan play ground atau tempat bermain anak,'' jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement