Kamis 29 Jul 2021 12:15 WIB

Alami Koma Akibat Covid-19, Remaja AS Perlahan Membaik

Para ahli mengingatkan pentingnya vaksinasi remaja di tengah merebaknya varian delta.

Rep: Puti Almas/ Red: Reiny Dwinanda
Covid-19 (ilustrasi). Para ahli di Amerika Serikat telah memperingatkan tentang peningkatan kasus Covid-19 di antara anak-anak dan remaja, di tengah penyebaran cepat varian delta.
Foto: Pixabay
Covid-19 (ilustrasi). Para ahli di Amerika Serikat telah memperingatkan tentang peningkatan kasus Covid-19 di antara anak-anak dan remaja, di tengah penyebaran cepat varian delta.

REPUBLIKA.CO.ID, FLORIDA -- Seorang remaja bernama Paulina Velasquez yang terinfeksi SARS-CoV-2 berjuang mati-matian untuk sembuh dari Covid-19. Meski masih dalam keadaan koma, kini gadis asal Florida, Amerika Serikat (AS) itu tengah memasuki masa pemulihan, membawa harapan bagi orang-orang terdekat yang merasa sangat bersedih atas kondisinya.

Jennifer Davis, dokter yang membantu pemulihan Paulina sangat lega dengan kondisi pemulihan pasiennya. Ia mengatakan bahwa dalam pekan pertama Paulina terserang Covid-19, kondisinya sangat mengkhawatirkan. Sekarang pun, gadis 15 tahun itu masih memakai ventilator.

Baca Juga

"Pekan pertama perawatannya, Paulina dalam kondisi sangat tidak stabil. Beruntung, saat ini ia melewatinya dan dalam tahap pemulihan yang membesarkan hati," ujar Davis, dilansir Fox News, Kamis (29/7).

Paulina dan ibunya, Agnes Velasquez, dinyatakan positif Covid-19 pada awal Juli. Remaja yang belum divaksinasi Covid-19 itu masuk rumah sakit karena kondisi penyakitnya terus memburuk pada 17 Juli.

Sementara itu, ibunya yang sudah menerima vaksin Covid-19 mengalami gejala lebih ringan. Saudara laki-laki Paulina, Tomas, mengatakan bahwa saudarinya tak punya masalah kesehatan sebelumnya.

"Ini benar-benar mengejutkan. Paulina tidak punya penyakit apapun. Ia masih berusia 15 tahun dan sangat sehat," jelas Tomas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement