IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Setelah selesainya penyelenggaraan ibadah haji 2021, Arab Saudi membuka kembali ibadah umroh pada Ahad (25/7). Seiring dibukanya kembali penyelenggaraan ibadah umroh, upaya sterilisasi di Masjidil Haram di Makkah semakin diintensifkan.
Wakil Menteri Haji dan Layanan Umrah Arab Saudi, Hesham Saeed, mengatakan jamaah haji dari luar negeri akan dapat melaksanakan umroh dengan dimulainya tahun baru Islam yang diperkirakan jatuh pada 9 Agustus 2021.
Selain upaya sterilisasi, ada beberapa langkah lain yang dilakukan guna menjamin keamanan dan kenyamanan jamaah. Dilansir di Arab News, Selasa (27/7), hal itu di antaranya tata cara untuk pengaturan keluar masuk jamaah, pengalokasian jalur khusus bagi orang-orang berkebutuhan khusus, dan pendistribusian botol air Zamzam menuju area sholat, pelataran masjid dan area tawaf.
Wakil Kepala Urusan Masjidil Haram, Saad bin Muhammad al-Muhaimid, sebelumnya mengatakan jumlah jamaah akan disesuaikan dengan mempertimbangkan kapasitas yang aman di tengah pandemi Covid-19 guna menjamin keamanan pengunjung Masjidil Haram.
Ibadah umrah sendiri ditangguhkan pada Februari 2020 karena kekhawatiran penyebaran virus corona. Pada Oktober 2020, umrah dibatasi hanya bagi warga Saudi dengan kapasitas 30 persen atau 6.000 orang per hari di Masjidil Haram.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
