REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perdana Menteri Jepang terdahulu, Shinzo Abe, tidak akan menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Tokyo, menurut laporan Kyodo pada Kamis (22/7). Abe menjadi sosok penting dalam terselenggaranya Oimpiade di Jepang.
Ia menjadi ujung tombak upaya Jepang untuk memenangi tawaran menjadi tuan rumah Olimpiade pada 2013. Abe mengundurkan diri September lalu dengan alasan kesehatan. Upacara pembukaan Olimpiade akan diadakan Jumat (23/7) di Stadion Nasional Tokyo dengan jumlah tamu VIP terbatas dan tanpa penonton umum karena ibu kota Jepang itu berada di bawah kadaan darurat Covid-19.
Abe juga dikenal dengan pernah menggunakan kostum kartun karakter video game Super Mario dalam penampilan kejutan pada upacara penutupan Olimpiade sebelumnya di Rio de Janeiro pada 2016.
Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga memulai pertemuan maraton dengan pejabat asing yang menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Tokyo, di antaranya ibu negara AS Jill Biden dan Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Sekitar 15 atau lebih pemimpin dunia akan menghadiri upacara pembukaan Olimpiade, turun dari sekitar 40 orang yang menghadiri acara yang sama pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Sekitar 70 pejabat tingkat kabinet juga akan mengunjungi Jepang. Juru bicara pemerintah, Kepala Sekretaris Kabinet Katsunobu Kato, mengatakan jumlah itu belum difinalisasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
