Kamis 22 Jul 2021 01:15 WIB

Jakpro Siapkan 2.000 Dosis Vaksin Bagi Warga DKI

Jakpro sediakan 2.000 vaksin Covid-19 Sinovac bagi warga DKI Jakarta

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Seorang pekerja medis menunjukkan botol vaksin Sinovac COVID-19 yang diproduksi oleh perusahaan farmasi milik negara Indonesia Biofarma selama kampanye vaksinasi untuk anak-anak antara 12-17 tahun di sebuah sekolah di Tangerang, Indonesia, Rabu, 14 Juli 2021.
Foto: AP/Tatan Syuflana
Seorang pekerja medis menunjukkan botol vaksin Sinovac COVID-19 yang diproduksi oleh perusahaan farmasi milik negara Indonesia Biofarma selama kampanye vaksinasi untuk anak-anak antara 12-17 tahun di sebuah sekolah di Tangerang, Indonesia, Rabu, 14 Juli 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro, bersama Jakarta Experience Board menyiapkan 2.000 vaksin Covid-19. Vaksin yang disediakan adalah vaksin Sinovac yang ditujukan bagi warga Ibu Kota guna mendukung program percepatan vaksin yang digulirkan pemerintah.

Warga maupun karyawan Jakpro dapat mendaftarkan diri melalui aplikasi Jaki atau langsung ke lokasi di Gedung Serbaguna Cendrawasih, Cengkareng, Jakarta Barat."Kegiatan vaksinasi ini akan berlangsung pada 21 sampai 23 Juli 2021. Targetnya sehari akan ada 650 orang yang divaksinasi Covid-19," kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Jakpro Nadia Diposanjoyo dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Rabu (21/7).

Baca Juga

Kegiatan ini, lanjut Nadia, merupakan bagian dari upaya Jakpro mendukung program pemerintah untuk menciptakan herd immunity. "Harapannya sentra vaksinasi Covid-19 ini membantu target pemerintah untuk bisa memvaksin 7,5 juta penduduk DKI Jakarta hingga akhir Agustus 2021," kata Nadia.

Berdasarkan pantauan Antara di lokasi vaksinasi pada Rabu (21/7) pagi, warga mulai memadati antrean yang telah disediakan. Antrean peserta vaksin pun terpantau sesuai dengan protokol kesehatan seperti tempat duduk yang berjarak hingga warga dan petugas yang mengenakan masker.

Tempat cuci tangan bagi warga yang ingin divaksinasi juga terlihat di depan Gedung Olah Raga Cendrawasih. Muhammad Rayhan Islamy selaku Product Development Jakarta Experience Board mengatakan warga non KTP DKI juga bisa menerima vaksin asalkan mendaftar lewat aplikasi Jaki.

Warga yang ber-KTP DKI bisa langsung mendaftar ke tempat dengan membawa KTP dan fotokopi kartu keluarga (KK) untuk yang berusia 12 tahun hingga 17 tahun. Rayhan memastikan 2.000 dosis vaksin sudah siap dibagikan untuk program vaksinasi hingga 27 Juli mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement