REPUBLIKA.CO.ID, CIKAMPEK -- Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Cikampek kembali memberikan edukasi melalui Webinar Nasional. Webinar kali ini diselenggarakan atas kerjas ama dengan MGBK SMK Kabupaten Subang.
Adapun tema yang diangkat adalah ‘Eksistensi Guru Bimbingan dan Konseling Pada Era Pandemi dan Pasca Pandemi’. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui zoom dan youtube, pada Kamis (15/7) silam.
Menghadirkan keynote speaker Agus Sunarya selaku Ketua MGBK Jawa Barat, dan pembicara Fajar Juliansyah yang merupakan founder Aplikasi Sambel BK dan Pengurus Besar MGBK Indonesia serta Dian Ardiansyah selaku Content Creator Universitas BSI.
Menurut Agus Sunarya, para guru BK saat ini harus menjadi kreatif, eksis, kritis, empati dan proaktif untuk bisa menjawab tantangan. Baik secara mental dan kemampuan dimasa pandemi ini dan masa depan.
Sementara itu, Fajar Juliansyah memaparkan perlunya administrasi bimbingan dan konseling yang harus dibuat oleh para guru BK. “Sistem Administrasi Manajemen Bimbingan dan Konseling Elektronik (SAMBEL) berbasis penyimpanan cloud dan e-formulir bisa menjadi solusi dalam membuat ragam administrasi layanan bimbingan dan konseling. Juga sesuai dengan Permendikbud 111 dan POP BK, yang hasilnya akan langsung masuk ke email guru BK,” ujar Fajar dalam rilis yang diterima, Senin (19/7).
Ia menambahkan aplikasi SAMBEL sangat mudah diakses kapan saja dan dimanapun. Format laporan sesuai POP Bk dan tersedia 17 format yang selalu di update secara berkala.
“Keuntungan lainnya menggunakan aplikasi ini adalah sebagai administrasi yang masuk melalui email yang diinput. Administrasi tersebut juga berupa file pdf dan docs, serta tersedia database dan landing page yang dapat dikustomisasi sebagai media papan bimbingan daring,” imbuhnya.
Sedangkan Dian Ardiansyah selaku narasumber kedua menjelaskan bagaimana menciptakan pembelajaran yang menyenangkan melalui pear dec. Hal tersebut agar para guru BK menjadi lebih kreatif dan eksis selama pembelajaran daring di masa pandemi. Pear deck merupakan add on yang bekerja diatas aplikasi presentasi online seperti google slides.
“Fitur pada pear deck dapat menyulap presentasi yang sudah dibuat sebelumnya menjadi baru dan lebih interaktfi hanya dengan menambahkan elemen-elemen yang semakin membuat interaksi guru dan siswa lebih intens,” paparnya.
Hadirnya webinar ini diharapkan menjadi solusi pelayanan guru BK terhadap para siswa yang bisa dilakukan secara daring. Selain itu, adanya aplikasi SAMBEL mempermudah guru BK dalam menciptakan efektifitas dalam kegiatannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
