Senin 19 Jul 2021 02:13 WIB

Keutamaan Zulhijah Disebutkan Alquran Secara Khusus 

Sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah disebutkan dalam Alquran.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Dwi Murdaningsih
Jamaah haji melaksanakan tawaf mengelilingi Ka
Foto: Republika/Syahruddin El-Fikri
Jamaah haji melaksanakan tawaf mengelilingi Ka

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alquran secara khusus menyebutkan hari-hari istimewa dengan AlAyyam Al Maklumat (hari-hari yang telah diketahui). Penyebutan ini merupakan bagian dari keistimewaan 10 hari pertama Zulhijah.

Ustaz Sutomo Abu Nash Lc dalam bukunya Keutamaan Sepuluh Hari Pertama Bulan Dzulhijjah menuliskan, maksud dari hari-hari yang telah diketahui dalam penafsiran imam As Syafi’i adalah sepuluh hari yang pertama dari bulan Dzulhijjah itu.

Baca Juga

"As Syafi’i mengatakan, "Hari-hari yang diketahui adalah sepuluh hari yang akhirnya hari raya qurban".(Al Muzani, Mukhtashar, hal. 170 vol. 8)  

Ayat yang dimaksud terdapat dalam surat Al Hajj ayat ke-28. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman.

"Agar mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan menyebut (berdzikir) nama Allah di hari-hari yang telah ditentukan…."

Para ulama sebenarnya tidak sepakat dalam penafsiran hari-hari yang telah diketahui itu. Ada yang menafsirkan maksudnya adalah hari tasyrik, dan ada juga yang lainnya. Sejumlah pendapat terkait itu juga disandarkan beberapanya kepada ibnu  ‘Abba s. 

Salah satu penafsiran tersebut  adalah sepuluh hari pertama dari bulan Zulhijjah, dengan memasukkan tanggal  sepuluh sebagai hari terakhir. Dan inilah  yang menjadi madzhab terpilih Imam  As  Syafi’i.

Imam Ibnu Katsir menuturkan, dari  Syu’bah dan Husyaim, dari Abi Bisyr,  dari Said dari Ibnu ‘Abbas, sepuluh hari “ Hari-hari yang diketahui adalah (pertama) ” .

Imam Bukhari mengomentari riwayat  ini  dengan nada memastikan. Pendapat  serupa juga diriwayatkan dari Abu Musa Al Asy’ari, Mujahid, Qatadah, ‘Atha, Saed  ibn Jubair, Al-Hasan, Dhahak, Atha’ Al Khurasani, dan Ibrahim An Nakhai. Inilah madzhab As Syafi’i dan pandangan  masyhur Imam Ahmad ibn Hanbal’ (Ibnu  Katsir, Tafsir Alquran Al Adzim, hal.  364  vol. 5).

"Inilah salah satu keutamaan yang  dimiliki oleh waktu istimewa bernama  sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah," kata Ustadz Sutomo.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement