REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Demi meningkatkan kompetensi dan menyiapkan lulusan yang memiliki potensi dan berdaya saing, Program Studi (prodi) Teknologi Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informartika) telah bekerja sama dengan Preinexus selaku penyelenggara e-Test for Indonesian Professional (Knowledge Proficiency).

Kerja sama tersebut terkait pelaksanaan sertifikasi sistem basis data agar mahasiswa punya bukti tertulis dalam memperlihatkan kompetensinya. Sebelum pelaksanaan dimulai, Prodi TI melangsungkan pembekalan terlebih dahulu yang berlangsung pada Rabu (30/6) lalu, secara daring melalui Zoom. Pembekalan ini mendatangkan Rahayu Ningsih sebagai pemateri.

Menurut kaprodi Teknologi Informasi Universitas BSI, Hendra Supendar, pembekalan sistem basis data menjadi kegiatan wajib dari prodi Teknologi Informasi (TI) dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL). “Diharapkan mahasiswa mempunyai bekal pengetahuan sistem basis data yang dapat digunakan di semua bidang di organisasi perusahaan dan wirausaha,” ujarnya.

Ia berharap kegiatan ini bisa memberikan motivasi kepada para peserta untuk dapat mengikuti pembekalan ini dengan baik. “Rancangan sistem basis data berkorelasi dengan software database yang digunakan di dunia bisnis. Di mana informasi yang dibutuhkan mendapatkan hasil yang baik dari sistem yang dibuat,” pungkas Kaprodi Rekayasa Perangkat Lunak, Ahmad Setiadi, Rabu (30/6) lalu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika