REPUBLIKA.CO.ID, KATALAN -- Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mengakui merasa prihatin tentang situasi kontrak Lionel Messi. La Pulga kini berstatus sebagai pemain bebas transfer sejak awal Juli ini ketika kontraknya berakhir pada 30 Juni. Namun hingga saat ini belum ada kepastian mengenai masa depan pemain 34 tahun asal Argentina tersebut.
Masalah keuangan yang melanda Barcelona menjadi salah satu faktor penghambat negoisasi kontrak Messi sejauh ini gagal. Ditambah dengan keinginan Messi secara pribadi ingin meninggalkan Camp Nou musim panas lalu.
Meski prihatin dengan situasi tersebut, pelatih asal Belanda tersebut tetap yakin Presiden klub Joan Laporta akan menyelesaikan masalah tersebut dalam waktu dekat. "Setiap kali masalah tidak terselesaikan, Anda harus khawatir," kata Koeman kepada Marca dilansir dari Sportsmole, Jumat (9/7).
Namun, Koeman yakin Presiden klub bisa mengatasi masalah tersebut. Sebeb Messi adalah sosok penting di tubuh Blaugrana dan Liga. Bertahannya Messi turut menyelamatkan liga bahwa ada pemain terbaik dunia di kompetisi tersebut. Oleh karena itu semua orang harus memastikan Messi tetap bertahan.
Messi mencetak 38 gol dan 14 assist dalam 47 penampilannya bersama Barcelona musim 2020/2021. Messi sudah menjadi ikon klub. Saat ini klub satu-satunya yang dibela Messi adalah Barcelona setelah diambil dari Newell’s U-19 pada tahun 2000.
La Pulga telah tampil 778 pertandingan bersama Barcelona dan mengemas 672 gol serta 305 assist. Ia mempersembahkan empat gelar Liga Champions, 10 La Liga, tujuh Copa del Rey, delapan Piala Super Spanyol, tiga Piala Dunia antar klub dan tiga Piala Super Spanyol.
Sejumlah klub top Eropa dikaitkan dengan Messi. Manchester City dan Paris Saint-Germain (PSG) merupakan dua klub terdepan yang menginginkan Messi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
