Jumat 09 Jul 2021 17:12 WIB

Mayoritas Pasien Covid-19 di Depok Berjenis Kelamin Wanita

Kelompok usia mayoritas pasien di Kota Depok ada di usia 30-39 tahun.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas kesehatan mengambil sampel lendir seorang warga saat tes usap RT PCR COVID-19 massal di Kantor Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Kamis (7/1/2021). UPTD Puskesmas Pancoran Mas melakukan tes usap PCR kepada warga yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif guna melacak penyebaran COVID-19.
Foto: Antara/Asprilla Dwi Adha
Petugas kesehatan mengambil sampel lendir seorang warga saat tes usap RT PCR COVID-19 massal di Kantor Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Kamis (7/1/2021). UPTD Puskesmas Pancoran Mas melakukan tes usap PCR kepada warga yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif guna melacak penyebaran COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Depok mencatat jumlah wanita yang terkonfirmasi positif virus Corona (Covid-19) lebih banyak dibandingkan laki-laki.

Berdasarkan data, dari total 66.787 kasus konfirmasi positif Covid-19, sebanyak 35.194 orang dinyatakan berjenis kelamin wanita Sedangkan, sisanya berjenis kelamin laki-laki.

"Dari total 66.787 kasus konfirmasi positof Covid-19, tercatat 35.194 orang dinyatakan berjenis kelamin wanita, sisanya 31.593 berjenis kelamin laki-laki," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana dalam siaran pers yang diterima Republika, Jumat (9/7).

Menurut Dadang, dari data tersebut, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 ditemui pada seluruh kelompok usia, yakni berusia balita hingga lansia diatas 70 tahun.

"Untuk jenis kelamin wanita usia 0-5 tahun ada 3.068 kasus. Untuk usia 6-19 tahun ada 9.693 kasus, usia 20-29 tahun ada 12.357 kasus, usia 30-39 tahun ada 13.208 kasus, usia 40-49 tahun ada 12.627 kasus," jelasnya.

Lanjut Dadang, untuk jenis kelamin wanita usia 50-59 tahun sebanyak 9.945 kasus dan usia 60-69 tahun ada sebanyak 4.479 kasus. "Untuk usia 70-79 tahun ada 1.199 kasus dan usia lebih dari 80 tahun: 198 kasus. Tidak diketahui ada 13 kasus," terangnya.

Ia mengutarakan, dalam upaya memutus mata rantai Covid-19, Pemkot Depok terus mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan melalui 6M. Yaitu, menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas dan menghindari makan bersama.

"Selain itu, masyarakat juga diminta untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Dengan menjaga pola makan, berolahraga dan istirahat yang cukup," pungkas Dadang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement