REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Sebanyak dua ledakan mengguncang pabrik kosmetik dan peralatan medis di Ibu Kota Bangkok, Thailand, Selasa malam (6/7). Laporan menyebutkan satu petugas pemadam kebakaran terluka saat mencoba memadamkan api di lokasi kejadian.
Pihak berwenang mengatakan ada beberapa tangki besar berisi minyak dan thinner (pengencer cat) yang meledak. Kobaran api terlihat sejak pukul 18.10 waktu setempat di pabrik Floral Manufacturing Group di kawasan industri Lat Krabang.
Petugas pemadam kebakaran sejauh ini telah berhasil mengendalikan api. Gubernur Bangkok Aswin Kwanmuang mengatakan penyelidikan penyebab kecelakaan sedang berlangsung.
Meski demikian, Kwanmuang mengatakan sejauh ini belum terlihat adanya kemungkinan kecelakaan terjadi akibat kebocoran bahan kimia. Ini adalah kecelakaan industri besar kedua dalam dua hari terakhir di Thailand.
Sebelumnya, pada Senin (5/7), sebuah ledakan terjadi di sebuah pabrik kimia di pinggiran Bangkok, menewaskan satu petugas pemadam kebakaran, melukai puluhan lainnya, serta memaksa evakuasi lebih dari 1.000 penduduk setempat. Kobaran api juga kembali terjadi di lokasi pabrik kimia yang terbakar Selasa (6/7) sore, tetapi berhasil dikendalikan.
http://www.china.org.cn/world/2021-07/07/content_77610750.htm
Ikuti Whatsapp Channel Republika
