Sabtu 03 Jul 2021 22:35 WIB

Bek Sayap Persija, Alfath Fathier Bergabung dengan Persis

Alfath Fathier menilai Persis merupakan tim kuat sekarang

Rep: Binti Sholikah/ Red: Muhammad Akbar
Alfath Fathier
Foto: instagram
Alfath Fathier

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Bek sayap milik Persija Jakarta, Alfath Fathier secara resmi telah bergabung dengan Persis Solo.

Kabar peresmian Alfath sebagai penggawa baru Persis diumumkan pada Sabtu (3/7) melalui media sosial klub. Alfath menyusul dua pemain lain eks Macan Kemayoran yang sebelumnya telah bergabung ke Laskar Samber Nyawa, yakni Heri Susanto dan Sandi Sute.

Pemain kelahiran Purwakarta berusia 25 tahun tersebut menyatakan siap untuk memberikan yang terbaik bagi Persis dan mengungkapkan pandangannya mengenai komposisi tim Persis saat ini.

"Berada di sini merupakan keputusan besar untuk karier saya, dan banyak prospek bagus untuk saya. Tentu, hal terbaik akan saya berikan untuk Persis," kata Alfath seperti tertulis dalam siaran pers, Sabtu (3/7).

Pemain jebolan akademi Persib Bandung tersebut menilai, Persis merupakan tim kuat sekarang, dimana banyak pemain Liga 1 yang juga telah berada di dalamnya.

"Secara komposisi tim baik dari pemain utama maupun pemain lapis mempunyai kemampuan yang merata dan tidak jauh berbeda. Semoga saya dapat membantu mencapai target Persis untuk promosi ke kasta tertinggi," harapnya.

Tiga klub Liga 1 pernah dibela Alfath selama karier sepak bolanya sebelum bergabung dengan Persis, mulai dari Persiba Balikpapan, Madura United, hingga Persija Jakarta yang berhasil menjadi juara Piala Menpora 2021 kemarin. Alfath yang tergabung dalam skuad Macan Kemayoran di turnamen pramusim tersebut ikut serta membawa Persija juara dengan turun dua kali sepanjang turnamen.

Sementara di Liga 1, total 69 kali merumput, mencetak dua gol, dan 11 assists menjadi catatan kariernya di semua klub yang pernah dia bela saat bermain di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Selain berposisi sebagai bek sayap, Alfath tercatat pernah menempati beberapa posisi lain di klub sebelumnya, mulai dari gelandang bertahan, bek tengah, hingga penyerang sayap. Kemampuannya yang fleksibel dan serba bisa menjadi opsi menarik bagi pelatih untuk diterapkan ke dalam banyak skema bermain nantinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement