Jumat 02 Jul 2021 08:41 WIB

PBB ke Militer Myanmar: Bebaskan Aung San Suu Kyi Sekarang

Militer Myanmar membebaskan ribuan tahuanan akhir Juni lalu

Militer Myanmar membebaskan ribuan tahuanan akhir Juni lalu tetapi Aung San Suu Kyii belum dibebaskan
Foto: Anadolu Agency
Militer Myanmar membebaskan ribuan tahuanan akhir Juni lalu tetapi Aung San Suu Kyii belum dibebaskan

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK— Sekjen PBB, Antonio Guterres, pada Kamis (1/7) mendesak militer Myanmar agar membebaskan Peraih Nobel Aung San Suu Kyi dan Presiden Win Myint sekarang.

Pernyataan ini disampaikan juru bicara PBB, Eri Kaneko, Kamis (1/7), sehari setelah ribuan tahanan lainnya dibebaskan. 

Baca Juga

Myanmar di tengah kondisi kacau sejak militer merebut kekuasaan pada 1 Februari dan menggulingkan pemerintahan terpilih Suu Kyi.

"Kami mengulangi seruan kami agar segera membebaskan semua orang yang ditangkap secara sewenang-senang, termasuk Presiden Win Myint dan Penasihat Negara Aung San Suu Kyi," kata Kaneko

Myanmar membebaskan lebih dari 2.000 tahanan pada Rabu, seperti wartawan dan lainnya, yang menurut militer ditahan atas tuduhan penghasutan karena ikut terlibat dalam aksi protes, seperti dilansir media setempat.

Banyak penentang militer ditahan, beberapa di antaranya divonis, di bawah undang-undang yang mengkriminalisasi pernyataan, yang berpotensi menyebabkan ketakutan atau menyebarkan berita bohong. 

Suu Kyi disidang atas pelanggaran serupa, salah satunya dan kini masih ditahan. "Kami masih sangat prihatin dengan kekerasan dan intimidasi yang masih berlangsung, termasuk penangkapan sewenang-wenang oleh pasukan keamanan," kata Kaneko.   

sumber : Reuters/Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement