Rabu 30 Jun 2021 08:12 WIB

Lima Keutamaan Melaksanakan Ibadah Haji

Ibadah haji merupakan jihad fisabilillah

Rep: Ali Yusuf/ Red: Esthi Maharani
Ilustrasi Jamaah haji dan umroh pakai masker di masa pandemi covid-19
Foto: Republika
Ilustrasi Jamaah haji dan umroh pakai masker di masa pandemi covid-19

IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Ada lima keutamaan yang pasti akan didapat saat melaksanakan ibadah haji. Asep Zaenal Ausop dalam bukunya 'Haji Falsafah, Syariah dan Rihlah' menjelaskan keutamaan-keutamaan tersebut.

Pertama, ibadah haji merupakan jihad fisabilillah. Hadits dari Ummul Mukminin Aisyah ra yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari menyatakan bahwa dari Aisyah Ummul Mukminin ra, "Sesungguhnya berjihad yang paling utama adalah Haji Mabrur."

Kedua segala biaya yang digunakan untuk berhaji, termasuk ke dalam kategori infak fi sabilillah. Ketiga, ibadah haji dapat menghapus semua dosa masa silam yang telah dilakukan seseorang. Dari Abu Hurairah Dia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda.

"Barang siapa berhaji di Baitullah itu dengan tidak berbuat rafats dan fasik, dia akan kembali sebagaimana saat dilahirkan oleh ibunya(bersih dari dosa).

Keempat balasan bagi orang yang beribadah haji yang mabrur adalah surga. Dari Abu Hurairah Ra dari Nabi SAW bahwa beliau bersabda. "Haji yang mabrur tiada balasan baginya, kecuali surga. "HR An Nasa'i).

Kelima Ibadah haji adalah undangan spesial dari Allah yang diberikan kepada seseorang yang dipilihnya. Buktinya, Allah sengaja menyuruh segenap kaum muslimin untuk melaksanakan ibadah haji sebagaimana dijelaskan di dalam surah Al Hajj ayat 27 yang artinya.

"Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan Haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh.

Karena Allah dengan sengaja memberi undangan berarti jamaah haji adalah tamu Allah (dhuyuf Allah, Dhuyuf ar-Rahman).  Karena itu, jamaah haji perlu merasa bangga karena menjadi manusia terpilih di antara milyaran manusia di bumi ini untuk menjadi tamu kehormatan Allah SWT Tuhan Pencipta langit dan bumi.

Di dalam hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dijelaskan dari Abu Hurairah dari Rasulullah SAW sesungguhnya beliau bersabda. "Para haji dan orang yang berumrah adalah tamu-tamu Allah. Jika mereka berdoa kepadanya, Allah akan mengabulkannya. Dan jika mereka meminta ampunan kepadanya, Allah akan mengampuninya."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement