Rabu 30 Jun 2021 05:42 WIB

Kecewa Tersingkir, Loew: Jerman Banyak Buang Peluang

Joachim Loew mengakhiri karier sebagai pelatih timnas Jerman dengan hasil minor.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Pelatih kepala Jerman Joachim Loew saat timnya menghadapi Inggris di babak 16 besar Euro 2020.
Foto: EPA-EFE/Frank Augstein
Pelatih kepala Jerman Joachim Loew saat timnya menghadapi Inggris di babak 16 besar Euro 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, WEMBLEY -- Joachim Loew gagal mempersembahkan trofi pada akhir masa tugasnya bersama timnas Jerman. Die Mannschaft tersingkir di babak 16 besar Euro 2020. Jerman takluk 0-2 dari Inggris pada babak 16 besar di Stadion Wembley, London, Inggris, Selasa (29/6). Kedua gol the Three Lions masing-masing dicetak oleh Raheem Sterling pada menit ke-75 dan striker Harry Kane menit ke-86.

"Ini kekecewaan besar bagi kami semua. Kami berharap mencapai lebih tinggi di kejuaraan Euro ini dan kepercayaan pada tim sangat besar," kata Loew seusai laga, dilansir laman resmi UEFA, Rabu (30/6).

Baca Juga

Pelatih berusia 61 tahun itu menilai timnya kerap membuang kesempatan untuk bisa mencetak gol ke gawang Inggris. Ini dibayar mahal dengan tersingkirnya mereka di babak 16 besar dan gagal melanjutkan dominasi atas Inggris di turnamen besar.

"Sayangnya, Timor Werner dan Muller tidak bisa mencetak gol dari peluang mereka, jadi rasanya sangat buruk kami tersingkir. Dalam partai penting seperti ini jelas kami harus memanfaatkan peluang sekecil apa pun," sambung Loew.

Ini menjadi akhir karier yang pahit bagi Loew menangani timnas Jerman. Sebab, usai gelaran Piala Eropa kali ini Loew akan mundur dari kursi panas pelatih Die Mannschaft.

Loew menggantikan Juergen Klinsmann usai Piala Dunia 2006. Bersama Loew, Jerman jadi salah satu timnas yang konsisten bermain di level teratas.

Dimulai dari final Euro 2008, Jerman finis peringkat ketiga di Piala Dunia 2010, lalu semifinal Piala Eropa 2012, dan puncaknya adalah saat menjadi jawara Piala Dunia 2014 di Brasil.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement