Senin 28 Jun 2021 23:41 WIB

Kasus Covid-19 Naik, Ratusan Warga Sukabumi Jalani Tes Swab

pada Senin ini Labkesda Sukabumi targetkan 4390 orang jalani tes swab

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi melakukan swab PCR massal di Jalan Ir Djuanda (Dago) untuk pedagang. Ratusan warga Kota Sukabumi menjalani tes swab PCR di Laboratoriun Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Senin (28/6). Jumlah ini merupakan yang terbanyak dibandingkan hari sebelumnya.
Foto: istimewa
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi melakukan swab PCR massal di Jalan Ir Djuanda (Dago) untuk pedagang. Ratusan warga Kota Sukabumi menjalani tes swab PCR di Laboratoriun Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Senin (28/6). Jumlah ini merupakan yang terbanyak dibandingkan hari sebelumnya.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Ratusan warga Kota Sukabumi menjalani tes swab PCR di Laboratoriun Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Senin (28/6). Jumlah ini merupakan yang terbanyak dibandingkan hari sebelumnya.

"Labkesda memang rutin melakukan swab PCR yang digelar setiap Senin dan Kamis," ujar Kepala Labkesda Kota Sukabumi, Yanti Kurnianti kepada Republika, Senin. Misalnya pada Senin ini ditargetkan sebanyak 413 orang yang diswab PCR.

Namun yang datang sebanyak 388 orang dan tidak datang 25 orang. Di mana yang belum bisa datang dialihkan ke hari Kamis nanti.

"Warga yang diswab berdasarkan hasil tracing di beberapa wilayah puskesmas yang menyerahkan data ke labkesda," kata Yanti. Ia menerangkan dibandingkan dengan hari biasa atau sebelumnya ada kenaikan warga yang diswab PCR.

Pada sebelumnya hanya sebanyak 100 orang hingga 180 orang warga yang diswab PCR. Namun sekarang naik menjadi 400 orang hingga 500 orang setiap kegiatan swab.

Yanti menerangkan, hasil swab diharapkan selesai satu hari dan paling lambat pada besoknya. Sehingga warga bisa dengan segera mendapatkan hasil pemeriksaan.

Tes Swab PCR ini ungkap Yanti, gratis karena pasien yang diarahkan puskesmas berdasarkan hasil tracing. Di mana warga terkonfirmasi kontak erat dengan yang positif atau bergejala didasarkan data puskesmas.

Nantinya lanjut Yanti, warga bisa mendapatkan hasil tes ke petugas puskesmas yang mengirim. Sehingga hasilnya bisa menentukan langkah penanganan lebih lanjut terhadap warga yang dinyatakan positif Covid-19.

Di sisi lain kasus Covid-19 di Kota Sukabumi pada Senin ini bertambah sebanyak 121 orang. Sehingga sejak 1 Januari 2021 hingga 28 Juni 2021 kasus positif Covid-19 mencapai sebanyak 3.470 orang.

"Rinciannya sebanyak 612 orang isolasi dan sebanyak 2.770 orang sembuh," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Sukabumi Wahyu Handriana. Selain itu sebanyak 88 orang yang meninggal dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement