REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyebutkan bahwa sebanyak 37.443 warga di ibu kota Provinsi Aceh sudah mengikuti vaksinasi COVID-19, baik secara massal maupun mandiri.
"Saat ini warga Banda Aceh yang sudah ikut vaksin 37.443 jiwa, atau sebesar 76,56 persen dari total penduduk," kata Aminullah Usman, di Banda Aceh, Sabtu.
Aminullah mengatakan, realisasi tersebut merupakan yang tertinggi untuk sementara ini dari 23 kabupaten/kota se Aceh. Aminullah menyampaikan, jumlah 37.443 yang telah divaksinasi itu termasuk tinggi jika dilihat dari jumlah penduduk lebih kurang 250 ribuan (termasuk yang tidak layak divaksin).
"Kita terus mengejar target yang telah ditetapkan oleh pemerintah sebesar 60 persen, baik itu kepada tenaga kesehatan, pelayan publik serta lansia," ujarnya.
Aminullah berharap pelaksanaan vaksinasi massal terus dilakukan sehingga ada peningkatan jumlah warga kota yang divaksinasi, seperti yang digelar Polresta Banda Aceh dalam rangka HUT Bhayangkara ke 75 ini.
"Insyaa Allah pada 7 Juli nanti kita rencananya akan kembali melaksanakan vaksinasi massal di Taman Sari (Bustanussalatin), tepatnya di posko Satgas COVID-19 Banda Aceh," katanya.
Dalam kesempatan ini, Aminullah juga mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi massal oleh Polresta Banda Aceh yang menargetkan empat ribu jiwa untuk divaksin dalam rangka Hut Bhayangkara ke 75 ini.
"Polresta patut kita apresiasi atas suksesnya program vaksinasi ini, kami melihat antusias masyarakat sangat luar biasa, ini kesempatan yang baik bagi warga kita," ujar Aminullah.
Sementara itu, Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Krisdiyanto mengatakan dalam pelaksanaan kegiatan itu pihaknya bersinergi langsung dengan jajaran TNI, Pemko Banda Banda Aceh dan instansi lainnya."Hari ini adalah hari puncak serbuan vaksinasi massal, TNI-Polri dan juga seluruh instansi yang ada di Banda Aceh," kata Joko.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
