Jumat 25 Jun 2021 16:10 WIB

Jika Istri Diminta Mengurus Keluarga Suami

Bagaimana seharusnya sikap istri terhadap keluarga suaminya.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Sepasang suami istri/ilustrasi
Foto: Republika/Prayogi
Sepasang suami istri/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendakwah Mesir, Syekh Muhammad Abu Bakar, memberi penjelasan soal bagaimana seharusnya sikap istri terhadap keluarga suaminya. Apakah perlu seorang istri mengurus keluarga sang suami? Lantas bagaimana jika suami memerintahkan istri untuk mengurus keluarganya?

Syekh Abu Bakar menjelaskan, mewajibkan orang untuk melakukan apa yang tidak wajib dilakukan baik itu secara agama ataupun moral, akan dapat menghancurkan rumah tangga. Dia menekankan, setiap suami harus mengetahui bahwa istri bertugas melayani hanya suaminya dan anak-anaknya.

Baca Juga

"Misal memasak untuknya, membersihkan rumah untuknya, mencuci untuknya. Karena secara hukum syariat tugas seorang istri diperuntukkan bagi suami," kata dia dilansir dari laman Masrawy, Jumat (25/6).

Namun, karena menghormati suami, seorang istri boleh secara sukarela mengurus keluarga sang suami, seperti ibu mertuanya. Jika ibu mertua itu membalas kerelaan menantunya dengan kata-kata yang tidak baik, memprotes atau melukai hatinya, maka menantu tersebut tidak perlu lagi mengurus ibu mertuanya.

"Dan tidak ada dosa di dalam hal itu," jelasnya.

 

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement