REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak terbayangkan olehnya, kembali ke kampus pertama kali selepas masa kuliah dengan status yang berbeda. Jika dahulu login di website sebagai mahasiswa, kini login di website yang sama, namun sebagai dosen.
Kisah ini berasal dari Wulan Muhariani, salah satu lulusan terbaik dari Program Studi Public Relations (PR) Universitas BSI. Wulan memulai perkuliahannya di Universitas BSI pada tahun 2009 dan lulus tepat waktu tahun 2012.
Awalnya Wulan tidak mengetahui apa itu public relations. Namun seiring berjalannya perkuliahan seperti pembahasan materi, diskusi, praktik, seminar dan kegiatan lainnya ia jadi semakin tertarik. “Akhirnya saya semakin yakin untuk memperdalam public relations dan bercita-cita bekerja di bidang tersebut. Karier saya dimulai sejak magang di sebuah PR agency ternama di Indonesia,” tutur Wulan, seperti dalam siaran pers Jumat (25/6).
Meski kala itu magang belum diwajibkan oleh Universitas BSI, Wulan sudah curi start untuk memulai lebih dulu. “Awalnya magang untuk mengisi waktu libur kuliah dan mencari networking (relasi). Agar saat waktu magang tiba, saya sudah mendapatkan dan bisa fokus untuk menjalankan magang beserta membuat laporannya,” ungkapnya.
Menurutnya, melanjutkan kuliah di Universitas BSI adalah pilihan yang tepat baginya. Karena semasa kuliah banyak sekali yang didapatkan sebagai bekal untuk berkecimpung di dunia pekerjaan, khususnya di bidang public relations.
“Setiap ada praktik dan seminar dari kampus, saya merasa excited dan termotivasi untuk menjadi seperti mereka. Di Universitas BSI, kami tidak hanya diajarkan di kelas, tapi juga melihat dunia luar dengan berbagai macam kegiatan,” pungkasnya.
Tidak hanya pembelajaran dan berbagai aktivitas, dosen di Universitas BSI juga selalu mendukung mahasiswanya. Mereka selalu memotivasi mahasiswanya untuk melanjutkan kuliah, minimal hingga S2 agar menjadi dosen dan menularkan ilmu serta pengalaman yang dimiliki.
“Dukungan itu selalu terpatri dihati saya. Sehingga setelah lulus kuliah D3 dari Universitas BSI, saya langsung melanjutkan kuliah S1 dan S2 tanpa jeda. Alhamdulillah saya lulus tepat waktu serta mendapatkan predikat cumlaude,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
