Kamis 24 Jun 2021 18:12 WIB

Waspada, Rumah Sakit Covid-19 di DKI Terisi 90 Persen

Sebanyak 15 persen pasien positif Covid-19 di Jakarta adalah anak-anak.

Rep: Febrian A/ Red: Agus raharjo
Pasien COVID-19 menaiki bus Sekolah yang akan membawa mereka menuju Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet di Puskesmas Kecamatan Menteng, Jakarta, Ahad (20/6). Laju kasus harian Covid-19 di Indonesia beberapa hari terakhir dalam tren menanjak, Hal ini membuat angka 2 juta kasus infeksi Covid-19 di Indonesia berada di depan mata.Prayogi/Republika.
Foto: Prayogi/Republika.
Pasien COVID-19 menaiki bus Sekolah yang akan membawa mereka menuju Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet di Puskesmas Kecamatan Menteng, Jakarta, Ahad (20/6). Laju kasus harian Covid-19 di Indonesia beberapa hari terakhir dalam tren menanjak, Hal ini membuat angka 2 juta kasus infeksi Covid-19 di Indonesia berada di depan mata.Prayogi/Republika.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta hampir penuh. Kini, tempat tidur isolasi sudah terisi 90 persen, sedangkan tempat tidur ICU sudah terisi 86 persen.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan, di Jakarta terdapat 140 rumah sakit rujukan Covid-19. Total di semua rumah sakit itu terdapat 9.852 tempat tidur isolasi pasien Covid-19.

Per 23 Juni, sudah 90 persen tempat tidur isolasi yang diisi pasien. "Saat ini terisi 90 persen atau 8.874 pasien," kata Dwi dalam siaran pers resmi Pemprov DKI Jakarta, Kamis (24/6).

Sedangkan tempat tidur ICU, lanjut dia, ada 1.218 di semua rumah sakit rujukan. Per 23 Juni, sudah terisi 86 persennya atau 1.048 pasien.

Dwi mengatakan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk menyiapkan fasilitas isolasi mandiri terkendali yang tersebar di sejumlah wilayah. Di antaranya, menggunakan rusun seperti Rusun Nagrak dan menggunakan sejumlah gedung olah raga (GOR).  

Pada Kamis (24/6), kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta kembali memecahkan rekor dengan 7.505 kasus baru. Sebanyak 15 persen di antaranya merupakan anak-anak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement