Kamis 24 Jun 2021 00:20 WIB

Kasus Positif Covid-19 di Kaltim Bertambah 227 Orang

Kasus kematian akibat Covid-19 di Kaltim mengalami penambahan sebanyak lima orang.

Perawatan pasien Covid19 (ilustrasi)
Foto: Republika/Havid Al Vizki
Perawatan pasien Covid19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan perkembangan kasus pandemi di wilayah setempat masih didominasi peningkatan kasus positif yakni dengan adanya tambahan 227 kasus terkonfirmasi positif pada Rabu (23/6). Juru bicara Satgas Covid-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan kasus kesembuhan juga turut bertambah 68 kasus.

"Dalam dua hari terakhir telah terjadi peningkatan kasus positif dengan skala besar yakni lebih dari 200 kasus per hari, Tentunya dengan kondisi ini masyarakat harus lebih waspada dan jangan lengah dalam menerapkan protokol kesehatan, tetap jaga kesehatan dan jaga kebersihan setiap saat," kata Andi Muhammmad Ishak di Samarinda.

Andi menyebutkan tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terjadi di Berau 21 kasus, Kutai Barat 9 kasus, Kutai Kartanegara 14 kasus, Kutai Timur 3 kasus, Paser 10 kasus, Penajam Paser Utara 4 kasus, Balikpapan 83 kasus, Bontang 41 kasus dan Samarinda 41 kasus.

Sedangkan tambahan kasus sembuh terjadi di Berau 6 kasus, Kutai Barat 5 kasus, Kutai Kartanegara 7 kasus, Kutai Timur 5 kasus, Penajam Paser Utara 3 kasus, Balikpapan 23 kasus, Bontang 6 kasus dan Samarinda 13 kasus."Akumulasi kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim menjadi 74.296 kasus, sedangkan kasus yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 70.770 kasus," kata Andi Muhammad Ishak.

 

Andi menambahkan kasus meninggal dunia juga mengalami penambahan sebanyak lima orang yakni dengan rincian di Kutai Timur 1 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus dan Balikpapan 3 kasus. "Jumlah keseluruhan kasus Covid-19 meninggal dunia di Kaltim menjadi 1.777 kasus," imbuhnya.

Berdasarkan data Satgas Covid-19 Provinsi Kaltim per 23 Juni 2021 menyebutkan pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 1.749 orang.Pasien tersebut tersebar di Balikpapan sebanyak 699 orang, Bontang 399 orang, Samarinda 207 orang, Berau 125 orang dan Kutai Timur 92 orang. Selanjutnya, Kutai Barat 78 orang, Kutai Kartanegara 51 orang, Paser 51 orang, Panajam Paser Utara 45 orang dan Mahakam Ulu 2 orang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement