REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Perusahaan produksi film milik Steven Spielberg, Amblin, baru saja menandatangani kesepakatan dengan Netflix untuk membuat beberapa film fitur baru per tahun demi layanan streaming. Keputusan Spielberg itu cukup mengejutkan, mengingat sebelumnya ia sempat membuat pernyataan kontras soal layanan streaming.
Dikatakan, kesepakatan itu mencakup setidaknya dua film dalam setahun. Namun, tidak jelas apakah Spielberg akan mengarahkan film untuk Netflix atau tidak. Mengingat, Amblin juga memiliki kesepakatan dengan Universal.
"Sejak Ted [Sarandos, co-CEO Netflix dan Chief Content Officer] dan saya mulai mendiskusikan kemitraan, sangat jelas bahwa kami memiliki peluang luar biasa. untuk menceritakan kisah baru bersama dan menjangkau penonton dengan cara baru," kata Spielberg dalam sebuah pernyataan dikutip Engadget, Rabu (23/6).
Dia menambahkan, jalan untuk membuat berbagai film baru masih terus dilakukan dengan Universal dan mitra lain. Tetapi, rencana baru bersama co-CEO Netflix dinilainya akan sangat baik.
"Saya tidak sabar menunggu. untuk memulai dengan dia, Scott [Stuber, kepala film global Netflix], dan seluruh tim Netflix." lanjut dia.
Hingga kini, diketahui jika Amblin memang sempat bekerja sama dengan Netflix di waktu sebelumnya. Hasilnya, produksi The Trial of the Chicago 7 yang meraup enam nominasi Oscar tahun ini berhasil didapat. Selain, dari kolaborasi mereka dalam projek Maestro, sebuah film biografi tentang komposer Leonard Bernstein yang disutradarai dan dibintangi oleh Bradley Cooper.
Kendati demikian, Spielberg awalnya sempat kontras menyatakan penentangan terhadap film streaming yang memenuhi syarat untuk Academy Awards. "Begitu Anda berkomitmen pada format televisi, Anda menjadi film TV," katanya dalam sebuah wawancara 2018. Terlepas dari kontroversi itu, kerja sama Spielberg dengan Netflix akan menjadi keuntungan kedua belah pihak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
