Selasa 22 Jun 2021 17:03 WIB

Azpilicueta Jelaskan Alasan Pemain Spanyol Abaikan Fan

Mayoritas pemain Spanyol mengabaikan fan yang meneriakkan nama mereka di depan hotel.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Pemain Spanyol merayakan gol pembuka pada pertandingan sepak bola babak penyisihan grup E UEFA EURO 2020 antara Spanyol dan Polandia di Seville, Spanyol, 19 Juni 2021.
Foto: EPA-EFE/Julio Munoz
Pemain Spanyol merayakan gol pembuka pada pertandingan sepak bola babak penyisihan grup E UEFA EURO 2020 antara Spanyol dan Polandia di Seville, Spanyol, 19 Juni 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Timnas Spanyol mendapat banyak sorotan negatif atas penampilan buruk mereka dalam dua pertandingan Grup E Euro 2020. Armada Luis Enrique baru mengantongi dua angka dalam dua pertandingan terakhir. Bermain imbang tanpa gol kontra Swedia, dan seri 1-1 melawan Polandia.

Tim Matador makin mengundang cibiran karena sikap mereka di luar lapangan yang tidak hangat kepada penggemar. 

Baca Juga

Dilansir AP,  Selasa (22/6), sebuah video menyoroti para pemain Spanyol yang mengabaikan sapaan para suporter menjelang pertarungan melawan Polandia. Dalam video pendek tersebut, puluhan penggemar terlihat di luar hotel saat para pemain berjalan ke bus yang akan membawa mereka ke Stadion La Cartuja, Sevilla. Kerumunan orang itu mengibarkan bendera Spanyol, bertepuk tangan, bersorak dan dengan keras meneriakkan nama beberapa pemain.

Sayang sebagian besar para pemain La Roja berjalan tanpa memberi respons terhadap penggemar La Roja. Mereka berjalan lurus, sebagian sibuk dengan ponselnya. Media Spanyol melaporkan, hanya enam dari 24 pemain yang melambaikan tangan kepada fan dalam langkah mereka menuju bus, yakni Rodri Hernández, Sergio Busquets, Jordi Alba, Pablo Sarabia, Jose Luis Gaya, dan Aymeric Laporte, 

Salah satu penggawa veteran Spanyol, Cesar Azpilicueta membenarkan hal tersebut. Namun, ia menegaskan Spanyol tidak bermaksud menepis dukungan fan mereka.

"Tidak semua pemain memberi hormat kepada para penggemar pada saat itu," kata Azpilicueta menjelaskan.

Bek sekaligus kapten Chelsea itu menambahkan dukungan dari fan sejatinya sangat penting dibutuhkan oleh skuad Matador. Hanya saja karena alasan pandemi hal itu menjadi pembeda.

"Kami adalah orang pertama yang ingin lebih dekat dengan para penggemar, untuk memberikan tanda tangan dan berfoto tapi sayangnya, karena situasi Covid-19, kami tidak bisa melakukan hal-hal seperti ini. Di saat-saat sulit inilah kami paling merindukan para penggemar," sambung Azpilicueta.

Azpilicueta mengingatkan tugas timnas Spanyol saat ini adalah mengamankan kemenangan pada pertandingan penting versus Slovakia. Hasil positif dan melangkah ke babak 16 besar bisa membuat hubungan para fan dengan skuad mencair.

"Kami harus memberi sedikit dorongan kepada para penggemar. Kami membutuhkan dukungan mereka, tetapi kamilah yang perlu memberi mereka alasan untuk mendukung kami," sambung pemain 31 tahun.

Menyisakan satu partai tersisa timnas Spanyol diwajibkan menang di laga terakhir kontra Slovakia. Apabila Spanyol menang mereka bisa saja lolos ke fase 16 besar sebagai pemimpin klasemen Grup E, dengan catatan Swedia kalah dari Polandia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement