REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Wali Kota Moskow pada Jumat (18/6) memperpanjang pembatasan virus corona selama 10 hari lagi untuk mencegah agar tidak terjadi situasi yang memburuk di ibu kota Rusia itu.
Dalam sebuah keputusan, Sergey Sobyanin mengumumkan bahwa kantin atau 'food court', ruang bermain anak-anak, dan kebun binatang tetap ditutup hingga 29 Juni, sementara taman tetap dibuka bagi kegiatan jalan-jalan saja.
Layanan katering, klub malam, bar, diskotek, dan tempat karaoke dilarang menerima pengunjung mulai pukul 11 .00 malam hingga pukul 6 pagi. Selain itu, hanya layanan bawa pulang yang diperbolehkan selama jam tersebut.
Keputusan tersebut membatasi jumlah orang yang dapat hadir secara bersamaan di acara hiburan dengan 1.000 orang dan melarang zona yang tidak menyediakan kursi, termasuk zona dansa. Aturan tersebut juga mencakup zona bagi para penggemar EURO 2020.
Otoritas Moskow setuju dengan saran beberapa pemilik restoran mengadakan percobaan layanan makanan yang disebut "Bebas Covid" agar tetap mendukung bisnis restoran.
Uji coba ini dimulai pada 19 Juni dan akan diterapkan pada 15-20 restoran sebagai permulaan.Dalam uji coba ini pembatasan tidak berlaku berlaku bagi restoran yang hanya akan melayani orang yang telah menerima dosis kedua vaksin virus korona.
Vaksinasi itu dikonfirmasi dengan menunjukkan kode QR khusus, yang dibuat dengan aplikasi layanan umum pemerintah. Selain itu, individu di bawah 18 tahun dapat mengunjungi tempat makan tersebut tanpa memberikan kode QR tetapi hanya jika ditemani oleh orang tua mereka yang telah divaksinasi Covid-19 atau perwakilan hukum lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
