Rabu 16 Jun 2021 12:40 WIB

Brasil akan Beli Vaksin Covid-19 Sekali Suntik Buatan China

Brasil berupaya membeli vaksin baru untuk mendiversifikasi pasokannya.

Brasil akan Beli Vaksin Covid-19 Sekali Suntik Buatan China. Orang-orang yang memakai masker di tengah pandemi COVID-19, membawa tangki gas masak yang mereka beli dari Petrobras Oil Tankers Union, bagian dari kampanye solidaritas untuk menjual bahan bakar dengan harga murah, di Rio de Janeiro, Brasil, Kamis, 29 April, 2021.
Foto: AP/Silvia Izquierdo
Brasil akan Beli Vaksin Covid-19 Sekali Suntik Buatan China. Orang-orang yang memakai masker di tengah pandemi COVID-19, membawa tangki gas masak yang mereka beli dari Petrobras Oil Tankers Union, bagian dari kampanye solidaritas untuk menjual bahan bakar dengan harga murah, di Rio de Janeiro, Brasil, Kamis, 29 April, 2021.

IHRAM.CO.ID, BRASILIA -- Brasil berencana membeli 60 juta dosis vaksin Covid-19 sekali suntik yang dikembangkan oleh perusahaan China CanSino Biologics untuk pengiriman pada kuartal ketiga dan keempat tahun ini.

Menurut dokumen negosiasi yang ditinjau oleh Reuters, seorang pejabat kementerian menandatangani surat niat (letter of intent) pada 4 Juni untuk membeli dosis vaksin Covid-19 dengan perusahaan farmasi Brasil yang mewakili CanSino di Brasil, Belcher Farmaceutica do Brazil. Vaksin Covid-19 tersebut akan dijual dengan harga 17 dolar AS (sekitar Rp 242 ribu) per dosis.

Baca Juga

Vaksin itu memiliki nama dagang Convidecia dan dikembangkan oleh CanSino bersama dengan satu lembaga penelitian yang terkait dengan militer China. Menteri Kesehatan Marcelo Queiroga pekan lalu mengatakan kepada komisi Senat Brasil pemerintah sedang berupaya membeli vaksin baru untuk mendiversifikasi pasokannya.

Senat Brasil menyelidiki penanganan pandemi virus corona di negara itu. Queiroga mengutip kemungkinan akuisisi vaksin buatan CanSino.

Perusahaan China pembuat vaksin Convidecia itu sedang mengupayakan izin untuk penggunaan darurat di Brasil. Pemerintah Presiden Brasil Jair Bolsonaro yang beraliran konservatif menghadapi kritik atas keterlambatan mengamankan pasokan vaksin untuk memerangi wabah Covid-19.

Brasil mencatat korban jiwa paling banyak kedua di dunia setelah Amerika Serikat. Korban jiwa akibat Covid-19 di Brasil mendekati setengah juta orang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement