REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebasket Satria Muda Pertamina Jakarta, Sandy Ibrahim, lapang dada saat tahu tidak mendapat panggilan masuk timnas basket Indonesia. Sandy mencoba mengambil sisi positif dari situasi ini.
Sebelumnya, Sandy sempat mengikuti pemusatan latihan timnas. Akan tetapi, debut Sandy bersama skuad Garuda urung terjadi karena Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 tertunda akibat pandemi virus corona.
Kini, jelang windows ketiga FIBA Asia CUp 2021 di Manila, Filipina, Sandy tak dipanggil pelatih timnas basket Indonesia, Rajko Toroman. Juara IBL Pertamax 2021 itu legawa dengan keputusan tersebut.
“Kecewa pasti, tetapi memang itu sudah keputusan Coach Rajko. Dia pasti memilih pemain mana yang dianggap terbaik untuk membela timnas basket Indonesia,” ujar Sandy dilansir laman IBL Indonesia, Rabu (16/6). “Saya coba ambil sisi positif, mungkin ini artinya saya harus fokus memulihkan cedera dulu. Bila sudah pulih 100 persen, saya akan mengincar tempat di tim nasional lagi.”
Timnas Indonesia akan bertanding tiga kali di Filipina. Pertama, Indonesia akan berhadapan dengan Korea Selatan pada 17 Juni 2021. Lalu yang kedua bertanding melawan tuan rumah Filipina, 18 Juni 2021. Dan, terakhir bertemu Thailand, 20 Juni 2021.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
