Ahad 13 Jun 2021 09:12 WIB

Lewat Video Call Eriksen Minta Pertandingan Berlanjut

Ketika kondisinya stabil Eriksen berbincang dengan rekan setimnya melalui video call.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Indira Rezkisari
Paramedis menggunakan tandu untuk mengeluarkan Christian Eriksen dari lapangan setelah ia pingsan saat pertandingan grup B kejuaraan sepak bola Euro 2020 antara Denmark dan Finlandia di stadion Parken di Kopenhagen, Denmark, Sabtu (12/6).
Foto: Wolfgang Rattay/Pool via AP
Paramedis menggunakan tandu untuk mengeluarkan Christian Eriksen dari lapangan setelah ia pingsan saat pertandingan grup B kejuaraan sepak bola Euro 2020 antara Denmark dan Finlandia di stadion Parken di Kopenhagen, Denmark, Sabtu (12/6).

REPUBLIKA.CO.ID, KOPENHAGEN -- Pemain timnas Denmark, Christian Eriksen, terjatuh dan tak sadarkan diri saat berlaga di babak penyisihan Grup B Euro 2020 kontra Finlandia, Sabtu (12/6). Eriksen dikabarkan meminta pertandingan tetap berlanjut.

Pertandingan pertama Grup B itu sempat ditunda selama dua jam untuk menghormati tindakan medis yang dilakukan terhadap Eriksen di lapangan dan rumah sakit. Tim medis mengungkapkan Eriksen tak sadarkan diri tiba-tiba. Napas dan denyut nadinya pun sempat berhenti sebelum diberi metode CPR atau pemompaan pada bagian dadanya.

Baca Juga

Dalam laporan Football Italia, Ahad (13/6), kondisi Eriksen berangsur mulai stabil di rumah sakit. Pemain Inter Milan itu pun sempat berbincang dengan rekan-rekan setimnya lewat sambungan video call. Di sanalah ia meminta pertandingan tetap dilanjutkan.

Federasi Sepakbola Eropa, UEFA, memastikan kembali bergulirnya pertandingan atas kesepakatan dua pihak. Laga akhirnya diselesaikan dengan kemenangan 1-0 Finlandia.

Hal tersebut dibenarkan oleh pelatih Denmark, Kasper Hjulmand selepas laga. "Kami punya dua pilihan, melanjutkan pertandingan atau ditunda hingga esok siang. Kami sepakat melanjutkan hari ini dengan situasi yang ada," ujarnya.

Sambil terisak saat menyampaikan keterangan pers pada awak media, Hjulmand mengaku timnya kesulitan menjalani pertandingan. Di satu sisi, ia merasa tersentuh dengan solidaritas semua pihak saat Eriksen tak sadarkan diri di lapangan.

"Ini malam yang berat, kami diingatkan betapa indahnya hidup ini. Saya melihat solidaritas yang kuat dari keluarga dan teman-teman," ujarnya.

"Semua perhatian dan rasa hormat tertuju untuk Christian (Eriksen) dan keluarganya."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement