REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan ucapan selamat kepada Megawati Soekarnoputri yang dikukuhkan sebagai guru besar tidak tetap Universitas Pertahanan. Menurut Jokowi, pengukuhan gelar profesor kehormatan ilmu pertahanan di bidang kepemimpinan strategis kepada Megawati, keputusan yang tepat.
Sebab, kata dia, Megawati merupakan seorang pemimpin strategis dan pemimpin yang berperan besar dalam mendorong dan mengawal reformasi besar dalam tata politik dan pemerintahan di Indonesia.
"Keteguhan dan konsistensi beliau sudah sangat teruji dalam memperjuangkan nasib wong cilik, dalam memperjuangkan demokrasi, dan hak-hak rakyat, serta dalam menjaga dan memperjuangkan kedaulatan negara," ujar Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan gelar profesor kehormatan ilmu pertahanan bidang kepemimpinan strategik Universitas Pertahanan kepada Megawati Soekarnoputri, Jumat (11/6).
Jokowi menilai, Presiden kelima RI itu memiliki kepemimpinan strategis dalam membela kepentingan rakyat, memperjuangkan demokrasi dan antikorupsi, serta memperjuangkan kepentingan nasional lainnya.
Menurutnya, karakter kepemimpinan yang dimiliki Megawati tersebut sangat dibutuhkan oleh setiap pemimpin saat ini. Apalagi, lanjutnya, ketiga bangsa dan negara tengah menghadapi tantangan dan hambatan yang berat, termasuk kompetisi global dan pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini.
"Karakter kepemimpinan seperti ini sangat dibutuhkan oleh setiap pemimpin, apalagi ketika bangsa dan negara menghadapi tantangan dan hambatan yang berat, termasuk ketika negara menghadapi hiper kompetisi global dan pandemi seperti sekarang ini," katanya.
Sebagai seorang aktivis dan pejuang demokrasi, Jokowi menilai sosok Megawati merupakan simbol keberanian untuk memperjuangkan hak-hak politik rakyat. Karena itu, ia mengajak seluruh pihak agar mampu belajar dari para pemimpin terdahulu, termasuk belajar dari kepemimpinan dan karakter Megawati untuk menghadapi berbagai tantangan.
"Sebagai guru besar, saya berharap Ibu Megawati terus memberikan bimbingan dan membantu generasi muda untuk tidak berhenti belajar, meneguhkan jalan pengabdian bagi kemajuan Tanah Air yang kita cintai bersama," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
