Jumat 11 Jun 2021 11:30 WIB

Fans Lazio Timpa Mural Mourinho dengan Asap Rokok Sarri

Mourinho dan Sarri sudah saling berkompetisi sejak keduanya melatih tim Liga Inggris

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Muhammad Akbar
Jose Mourinho meninggalkan tempat latihan Tottenham Hotspur, London, Senin 19 April 2021. Tottenham memecat Jose Mourinho pada hari Senin setelah hanya 17 bulan bertugas, dan saat dia sedang mempersiapkan diri untuk melatih klub di final Piala Liga.
Foto: Jonathan Brady/PA via AP
Jose Mourinho meninggalkan tempat latihan Tottenham Hotspur, London, Senin 19 April 2021. Tottenham memecat Jose Mourinho pada hari Senin setelah hanya 17 bulan bertugas, dan saat dia sedang mempersiapkan diri untuk melatih klub di final Piala Liga.

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Sebuah mural bergambar pelatih baru AS Roma, Jose Mourinho dirusak oknum suporter Lazio di ibu kota Italia, Roma.

Dalam laporan Daily Mail, Jumat (11/6), mural Mourinho yang sedang mengendarai sebuah skuter ditimpa gambar Maurizio Sarri yang sedang mengembuskan asap rokok.

Mural berwajah Mourinho diketahui sudah berada di sebuah tembok sudut Kota Roma sejak 4 Mei. Sementara, gambar Sarri diperkirakan ada di sana pada 10 Juni lalu.

Mourinho akan menangani Giallorossi mulai musim 2020/21, sementara Sarri juga bakal melatih Biancoceleste dalam periode sama.

Mourinho dan Sarri sudah saling berkompetisi sejak keduanya melatih tim Liga Primer Inggris. Pada 2018, Mourinho menangani Manchester United, sedangkan Sarri mengarsiteki Chelsea.

Mourinho mengaku tersanjung melihat wajahnya terpampang di sebuah mural. Ia mengaku akan berusaha maksimal berbakti pada pasukan Serigala Roma.

"Itu semangat yang menakjubkan saat fans Roma meyakinkan saya untuk menerima pekerjaan ini. Saya tidak sabar mengarungi musim depan," kata Mourinho.

Sementara Lazio, mengumumkan Sarri sudah menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun bersama Lazio. Melalui akun Twitter-nya, Lazio mengunggah sebuah foto "kode" dengan gambar rokok dan kantor bank. Ini adalah dua hal yang lekat dengan diri Sarri karena perokok berat dan pernah bekerja di sebuah bank.

Sarri diketahui dapat merokok hingga 60 batang atau tiga bungkus rokok dalam sehari. Namun selama di Chelsea, ia hanya diizinkan menggigit batang rokok selama pertandingan tanpa membakarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement