REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA - Kantor kepresidenan Amerika Serikat mengatakan pertemuan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan adalah prioritas bagi Presiden Joe Biden dalam kunjungan luar negeri pertamanya. Juru bicara Jen Psaki mengatakan pertemuan itu adalah kesempatan untuk melakukan diplomasi tatap muka antara Biden dan Erdogan.
"Ini adalah hubungan, jelas [dengan] mitra NATO, di mana ada area di mana kami merasa penting untuk terus bekerja sama secara konstruktif di mana ada peluang, dan juga area di mana kami memiliki ketidaksepakatan yang kuat," ujar dia.
Psaki menambahkan bahwa masalah keamanan regional serta isu yang memengaruhi komunitas global, termasuk ekonomi dan pandemi Covid-19, akan menjadi agenda yang akan dibahas oleh kedua presiden.
Biden akan bertemu dengan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada 10 Juni dan Ratu Elizabeth II pada 13 Juni sebelum menuju ke ibu kota Belgia. Pada 14 Juni, dia akan menghadiri KTT NATO di Brussels, di mana dia akan bertemu dengan Erdogan.
Biden akan menghadiri KTT AS-UE pada 15 Juni di Brussels dan bertemu dengan mitranya dari Rusia Vladimir Putin di Jenewa, Swiss, pada hari berikutnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
