Kamis 10 Jun 2021 11:18 WIB

Perumahan klaster Covid-19 Bekasi disemprot disinfektan

Ada tiga blok perumahan yang disemprot disinfektan karena ada rumah warga positif.

Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) yang mengendarai mobil gunner spraying melakukan penyemprotan cairan disinfektan di jalan protokol Bekasi, Jawa Barat, Selasa (29/12/2020). PMI mengerahkan delapan unit mobil gunner spraying sebagai upaya pencegahan penyebaran wabah COVID-19 saat libur panjang Natal dan Tahun Baru.
Foto: ANTARA/ Fakhri Hermansyah
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) yang mengendarai mobil gunner spraying melakukan penyemprotan cairan disinfektan di jalan protokol Bekasi, Jawa Barat, Selasa (29/12/2020). PMI mengerahkan delapan unit mobil gunner spraying sebagai upaya pencegahan penyebaran wabah COVID-19 saat libur panjang Natal dan Tahun Baru.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Perumahan Villa Mutiara Gading 1 Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 di daerah itu disemprot cairan disinfektan oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

"Penyempotan disinfektan ini dilakukan usai adanya klaster baru Covid-19. Ada 33 warga di sini yang positif corona usai hajatan resepsi pernikahan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi Henri Lincoln.

Dia mengatakan cairan disinfektan yang disemprotkan hari ini sebanyak 4.500 liter dan difokuskan ke rumah-rumah warga setempat yang terdampak Covid-19.

"Hari ini ada tiga gang atau blok yang disemprot. Lokasi itu memang tempat atau rumah warga yang positif corona," ucapnya.

Henri mengaku kegiatan penyemprotan disinfektan ini tidak hanya dilakukan di tiga gang saja melainkan seluruh area perumahan dengan harapan dapat memutus mata rantai penyebaran virus corona.

"Tiga gang ini di hari ini saja, rencananya nanti keseluruhan perumahan ini akan disemprot. Jalur utama juga akan kita sisir supaya tidak menyebar lebih luas lagi," katanya.

Henri juga mengimbau masyarakat terus meningkatkan disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

"Disiplin prokes ini menjadi penting, jangan sampai kendur. Pandemi ini masih ada jangan sampai karena abai semakin lama pandemi ini hilang," katanya.

Diketahui ada 33 warga Perumahan Villa Mutiara Gading 1 yang terkonfirmasi positif dari klaster resepsi pernikahan berdasarkan hasil tracing dan testing Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi.

Puluhan warga yang terpapar virus corona itu saat ini sudah berada di tempat isolasi terpusat yang berlokasi di Hotel Ibis Cikarang kecuali satu warga bergejala yang dirujuk ke Rumah Sakit Ananda Babelan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement