REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sebuah wadah tempat berkumpulnya para pengusaha generasi penerus yakni Jaringan Wirausaha (Jawara) Kota Depok terbentuk dan resmi dideklarasikan. Jawara sebagai komitmen untuk menggaungkan semangat wirausaha di Kota Depok.
"Ada sebanyak 500 wirausahawan muda tergabung dalam Jawara," ujar Wali Amanah Jawara, Ade Supriatna usai pelantikan pengurus Jawara Kota Depok yang dihadiri Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono.
Tampak hadir Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok, Zamrowi, Ketua KTNA Rudi, dan para komunitas usaha di Kota Depok dan Kordinator Jawara ketua jawara tingkat Kecamatan.
Ade yang juga sebagai anggota DPRD Kota Depok menambahkan, terbentuknya Jawara Kota Depok, ternyata mampu menjadi inspirasi bagi para wirausahawan muda di kota ini melalui berbagai kegiatan yang melibatkan pengusaha muda Kota Depok. "Sejarahnya awalnya dari Alumni Pelatihan Wirausaha baru, yang di adakan oleh Dinas UMKM Kota Depok waktu itu. Jadi, berangkat dari kebersamaan," terangnya.
Jawara Lanjut Ade, beranggotakan pengusaha-pengusaha muda yang telah sukses di bidangnya masing-masing. Sebut saja Ubaidillah, otak di balik suksesnya bisnis Restoran Soto Segar Hj Amanah yang sudah memiliki beberapa cabang. "Sebagian besar pengusaha yang menjadi anggota Jawara juga merupakan alumni WUB. Seusai menimba ilmu, memiliki keinginan untuk meneruskan usaha atau membuka usaha baru," jelasnya.
Menurut Ade, sebagian besar dari anggota Jawara awalnya tidak memiliki relasi atau networking yang dapat membantu perkembangan usahanya. Hadirnya komunitas ini membuat pengusaha punya tempat untuk saling berbagi pengalaman dan membangun relasi di antara mereka.
"Berkomitmen untuk maju dan berkembang bersama, yang berpotensi menelurkan pengusaha berkualitas, berintegritas, beretika dan memiliki peran aktif dalam memajukan perekonomian Kota Depok," tutur Ade.
Ketua Umum Jawara Kota Depok, Ubaidillah Saleh mengungkapkan, Jawara Kota Depok, satu wadah mandiri berlandaskan pertemanan yang bertujuan menyatukan usahawan dengan Meneguhkan Kebangkitan UMKM Depok. "Kami ingin mengakselerasikan pembinaan UKM di Kota Depok. Pengusaha-pengusaha yang berasal dari berbagai bidang usaha berkumpul di sini," ungkapnya.
Ubai, begitu ia akran disapa, mengatakan, Jawara Depok siap berkolaborasi dengan sejumlah pihak untuk memajukan UMKM Depok. "Tahun 2020 adalah tahun yang berat bagi para pelaku usaha karena hantaman pandemi. Tapi, di tahun 2021 ini menjadi tantangan bersama para pengusaha untuk bangkit. Harapan kita di 2021 ini menjadi momentum bagi kita untuk bangkit," kata Ubai
Jawara Depok, kata Ubai, juga bisa menjadi wadah untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman bagi anggotanya, yang baru saja terjun ke dunia wirausaha UKM di Kota Depok yang maju dan berkembang. "Kita ini kebanyakan anggotanya usahanya bermacam-macam kuliner. Ke depan akan mencoba star up, jaringan lainnya, yang tujuan memperluas wawasan anggota," paparnya.
Jawara Kota Depok ingin tumbuh dan berkembang bersama mitra usaha. Semoga saja komunitas ini menjadi wadah untuk membangun networking sebagai bekal pengembangan bisnis. "Lewat wadah ini para pengusaha bisa memperluas hubungan, memunculkan koneksi, lalu menumbuhkan kreatifitas dalam bisnisnya," ujar Ubai.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
