Senin 07 Jun 2021 20:40 WIB

Bos PSG: Barca Selalu Ingin Rekrut Neymar Kembali

Barcelona menjadi klub Eropa pertama Neymar setelah hengkang dari Santos pada 2013.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Ekspresi penyerang PSG, Neymar jr.
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Ekspresi penyerang PSG, Neymar jr.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Presiden Paris Saint-Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi, mengungkapkan, Barcelona terus berupaya untuk memboyong kembali penyerang asal Brasil, Neymar, dari Les Parissiens. Namun, upaya La Blaugrana ini selalu berujung kegagalan lantaran Neymar lebih memilih bertahan di Stadion Parc de Princess.

Barcelona menjadi klub Eropa pertama Neymar setelah hengkang dari Santos pada 2013. Selama empat musim memperkuat Blaugrana, pemain berusia 29 tahun itu berhasil mempersembahkan dua titel La Liga Spanyol, tiga trofi Copa del Rey, dan satu gelar juara Liga Champions.

Namun, kiprah Neymar bersama Barcelona berakhir pada Agustus 2017. Manajemen Blaugrana menerima tawaran nilai transfer dari PSG sebesar 222 juta euro, yang sekaligus menjadikan Neymar sebagai pemain termahal sejagat hingga saat ini.

Kendati begitu, setelah empat musim berpisah dengan Neymar, Barcelona sempat dikabarkan menginginkan kembali penggawa timnas Brasil tersebut. Dalam dua edisi terakhir bursa transfer, Blaugrana disebut-sebut terus berupaya membujuk Neymar untuk meninggalkan PSG dan kembali ke Stadion Camp Nou.

Namun, semua rumor kepergian Neymar itu akhirnya berhenti saat Neymar menerima perpanjangan kontrak dari PSG pada awal bulan lalu. Neymar sepakat memperpanjang kontrak bersama PSG hingga 2025 mendatang, dengan opsi perpanjangan selama satu tahun pada akhir masa kontrak.

Al-Khelaifi mengungkapkan, Barcelona selalu berupaya untuk bisa merekrut kembali Neymar dengan melayangkan berbagai penawaran ke manajemen PSG. Ketertarikan Barcelona terhadap Neymar, lanjut dia, seolah sudah menjadi rahasia umum. Namun, pada akhirnya, Neymar lebih memilih untuk bertahan di PSG.

''Barca selalu menginginkan kembalinya Neymar. Itu bukan rahasia lagi. Namun, apakah Neymar juga ingin kembali ke Barcelona? Jawabannya, tidak. Anda bisa hubungi Neymar sekarang dan dia akan mengungkapkan betapa bahagianya dia bersama kami,'' ujar Al-Khelaifi seperti dilansir SportsKeeda, Senin (7/6).

Selain rumor ketertarikan Barcelona, kontrak Neymar yang segera berakhir sempat menjadi pemicu munculnya rumor kepergian Neymar dari PSG. Berbagai negosiasi perpanjangan kontrak antara PSG dengan Neymar selalu menemui jalan buntu. Akhirnya, kedua belah pihak mencapai kata sepakat dan Neymar menerima perpanjangan kontrak berdurasi selama empat tahun.

Al-Khelaifi mengakui sempat ada kendala dalam upaya memperpanjang kontrak Neymar, terlebih dengan adanya pandemi Covid-19 yang memberikan dampak pada keuangan klub. Kendati begitu, Al-Khelaifi selalu yakin, Neymar akan bertahan di PSG.

''Sebenarnya tidak sulit mencapai kesepakatan dengan Neymar. Namun, negosiasi itu butuh sedikit waktu lantaran pandemi. Saya selalu yakin, Neymar akan memperpanjang kontrak bersama kami, meski ada tawaran dari Barcelona, karena kami selalu menolak tawaran itu,'' kata Al-Khelaifi menegaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement