Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Sholika Mega

Peran Orang Tua Membantu Anak Belajar Daring

Teknologi | Monday, 07 Jun 2021, 03:57 WIB

PERAN ORANG TUA MEMBANTU ANAK BELAJAR DARING

Karena pembelajaran dilaksanakan dirumah dan tidak bisa tatap muka langsung dengan guru, maka orang tua dirumah akan menjadi pembimbing anak untuk mendapat memahami materi dengan baik.Dukungan orang tua sangatlah sangatlah penting untuk keberlangsungan pendidikan online ini.

Dalam pembelajaran daring, orangtua berperan sebagai guru di rumah yang ikut menyampaikan materi kepada anak. Apabila mengalami kendala terkait pembelajaran, misalnya tidak memiliki waktu untuk mengajari anak.

Ada beberapa metode pengajaran yang akan membuat siswa cepat beradaptasi seperti dengan studi kasus, karya tulis, proyek penelitian dan e-learning. Namun, perlu peran yang sangat besar dari orang tua agar bisa mendampingi siswa mengikuti pembelajaran online.

Peran yang bisa dilakukan mulai dari terlibat aktif untuk bisa mendampingi proses belajar anak. Tentu, berbeda menangani siswa SD dan sebagai orang tua mereka dapat memberikan proyek 'life skill' yang bisa dipelajari di rumah. Hal lain yang perlu dilakukan memberi batasan waktu dan konten dalam penggunaan gawai dari internet.

supportive menjadi gaya parenting yang ideal untuk mendampingi siswa. Karenanya, selain menerapkan batas aturan harus dijelaskan pula alasan, agar anak-anak bisa secara sadar menentukan sikap dan memiliki tanggung jawab

Sedangkan, yang perlu dihindari dari orang tua kepada anak tidak lain kebiasaan menuntut prestasi akademik yang tinggi.Kondisi itu dapat memicu siswa-siswa menjadi penyontek dengan alasan ingin membahagiakan orang tua mereka.

Karena pembelajaran dilaksanakan dirumah dan tidak bisa tatap muka langsung dengan guru, maka orang tua dirumah akan menjadi pembimbing anak untuk mendapat memahami materi dengan baik.Dukungan orang tua sangatlah sangatlah penting untuk keberlangsungan pendidikan online ini.

Dalam pembelajaran daring, orangtua berperan sebagai guru di rumah yang ikut menyampaikan materi kepada anak. Apabila mengalami kendala terkait pembelajaran, misalnya tidak memiliki waktu untuk mengajari anak.

Ada beberapa metode pengajaran yang akan membuat siswa cepat beradaptasi seperti dengan studi kasus, karya tulis, proyek penelitian dan e-learning. Namun, perlu peran yang sangat besar dari orang tua agar bisa mendampingi siswa mengikuti pembelajaran online.

Peran yang bisa dilakukan mulai dari terlibat aktif untuk bisa mendampingi proses belajar anak. Tentu, berbeda menangani siswa SD dan sebagai orang tua mereka dapat memberikan proyek 'life skill' yang bisa dipelajari di rumah. Hal lain yang perlu dilakukan memberi batasan waktu dan konten dalam penggunaan gawai dari internet.

supportive menjadi gaya parenting yang ideal untuk mendampingi siswa. Karenanya, selain menerapkan batas aturan harus dijelaskan pula alasan, agar anak-anak bisa secara sadar menentukan sikap dan memiliki tanggung jawab

Sedangkan, yang perlu dihindari dari orang tua kepada anak tidak lain kebiasaan menuntut prestasi akademik yang tinggi.Kondisi itu dapat memicu siswa-siswa menjadi penyontek dengan alasan ingin membahagiakan orang tua mereka.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image