Senin 07 Jun 2021 01:30 WIB

Pasien sembuh Covid-19 di Kaltim Bertambah 84 Orang

Sementara, kasus positif Covid-19 di Kaltim bertambah 75 orang.

Satgas COVID-19 Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan kasus kesembuhan pasien sembuh bertambah sebanyak 84 orang, Ahad (6/6).
Foto: EPA-EFE/DEDI SINUHAJI
Satgas COVID-19 Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan kasus kesembuhan pasien sembuh bertambah sebanyak 84 orang, Ahad (6/6).

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Satgas COVID-19 Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan kasus kesembuhan pasien sembuh bertambah sebanyak 84 orang, Ahad (6/6). Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan, sementara kasus positif bertambah sebanyak 75 orang.

"Tetap jaga kesehatan dan jangan lupa terapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari- hari, ingat penyebaran virus masih terjadi dan mari kita perangi bersama- sama," kata Andi.

Baca Juga

Andi menyebutkan tambahan kasus sembuh terjadi di Berau 10 kasus, Kutai Kartanegara 19 kasus, Paser 4 kasus, Penajam Paser Utara 5 kasus, Balikpapan 21 kasus, Bontang 5 kasus dan Samarinda 20 kasus. Sedangkan tambahan kasus terkonfirmasi positif terjadi di Berau 4 kasus, Kutai Barat 2 kasus, Kutai Kartanegara 14 kasus, Kutai Timur 7 kasus, Paser 5 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus, Balikpapan 28 kasus, Bontang 5 kasus dan Samarinda 9 kasus.

"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 72.114 kasus, sedangkan kasus yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 69.331 kasus," kata Andi.

Andi menambahkan kasus meninggal dunia mengalami penambahan sebanyak 6 kasus dengan rincian di Kutai Kartanegara 1 kasus, Balikpapan 4 kasus dan Samarinda 1 kasus. Jumlah keseluruhan kasus COVID-19 meninggal dunia di Kaltim sebanyak 1.730 kasus.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 6 Juni 2021 menyebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 1.053 orang. Pasien tersebut tersebar di Balikpapan sebanyak 373 orang, Samarinda 167 orang, Kutai Barat 110 orang, Kutai Kartanegara 88 orang dan Berau 83 orang.Selanjutnya, Bontang 81 orang, Paser 59 orang, Kutai Timur 59 orang, Panajam Paser Utara 23 orang dan Mahakam Ulu 10 orang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement