Senin 31 May 2021 20:17 WIB

Santri Nuu Waar Ambil Bagian dalam Aksi Bela Al Quds

Ustadz M Zaaf Fadzlan Rabbany Garamatan memimpin para santri pada aksi tersebut

Ustadz M Zaaf Fadzlan Rabbany Garamatan, Presiden Al-Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) yang memimpin langsung dalam aksi bela al Quds.
Foto: Dok AFKN
Ustadz M Zaaf Fadzlan Rabbany Garamatan, Presiden Al-Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) yang memimpin langsung dalam aksi bela al Quds.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  --  Santri Pondok Pesantren Nuu Waar AFKN ambil bagian dalam aksi Bela Al-Quds bersama ribuan umat Islam dari berbagai daerah secara daring. Menurut Ustadz Bachtiar Nasir, salah seorang penggagas acara ini mengatakan bahwa bumi al-Quds adalah tanah suci sekaligus kiblat pertama umat Islam.

“Maka, wajib seluruh umat Islam berperan serta dalam pembebasan Al-Quds,” tegasnya.

Baca Juga

Alhamdulillah, seluruh pengurus, staf pengajar, dan santri Pondok Pesantren Nuu Waar AFKN termasuk mengambil bagian sebagai peserta dalam aksi “Indonesi Bela Al-Quds”.

Ustadz M Zaaf Fadzlan Rabbany Garamatan, Presiden Al-Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) yang memimpin langsung dalam aksi tersebut. Seluruh pengurus, pengajar, dan santri dengan menggunakan syal Indonesia-Palestina turut bersemangat mengikuti aksi yang dimulai sejak pagi tersebut.

 

“Kita harus malu terhadap Palestina. Sudah 73 tahun darah dan air mata mereka mengalir untuk membebaskan kota suci, Al-Quds.  Bersatulah kita untuk Al-Quds dan Palestina. Bukan saja karena agama yang menjadi penyemangat perjuangan, tetapi juga kemanusian yang menjadi ukuran masyarakat dunia,” kata dai yang terkenal dengan dakwah sabun ini

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement