REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Ibrahima Konate tak mampu menyembunyikan kegembiraannya. Ia baru saja bergabung dengan Liverpool.
Bek tengah berkebangsaan Prancis itu mengetahui sejarah the Reds, salah satu tim besar dalam jagat sepak bola dunia.
"Ini momen yang sangat menarik bagi saya dan keluarga. Saya sangat menantikan pertemuan dengan rekan setim saya yang baru, staf, dan memulai babak baru ini," kata Konate, dikutip dari laman resmi Liverpool, Sabtu (29/5).
Ia merasa telah bekerja keras untuk mencapai level ini. Sebelumnya, ia memperkuat RB Leipzig.
Total empat musim, Konate berkostum Die Roten Bullen. Sejauh itu, ia tampil dalam 95 laga dalam berbagai ajang dan mencetak empat gol.
"Saya ingin mengucapkan banyak terima kasih untuk semua orang di Leipzig, para pelatih, rekan setim, staf, terutama penggemar. Dukungan Anda membuat saya menjadi pemain dan pria yang lebih baik. Karenanya, saya akan selalu bersyukur," ujarnya.
Konate belum mendapatkan nomor punggung di Liverpool. Ia masih harus membela Prancis U-21 dalam kejuaraan Eropa.
Usai tugas kenegaraan, sang bek fokus ke the Reds. Ia tak sabar menjalani debut bersama skuat Merseyside Merah.
"Setelah kejuaraan Eropa U-21 bersama Prancis, saya tahu saya akan bergabung dengan salah satu tim terbaik di dunia. Itu memberi saya perasaan luar biasa," ujar Konate.
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, bersyukur. Ia menyambut sosok kelahiran Paris dengan tangan terbuka.
"Saya senang, kami bisa menambah pemain dengan kualitas seperti Ibrahima. Dia seseorang yang sudah lama saya kagumi. Semenjak saya pertama kali melihat potensinya di Sochaux," ujar Klopp.
Sebelum malang melintang di Jerman, Konate membela Sochaux di Prancis. Ia jebolan akademi klub yang kini berkompetisi di Ligue 2 itu.
Klopp terkesan dengan kekuatan fisik pesepak bola 22 tahun tersebut. Sang bek juga dinilai memiliki kecepatan dan sering unggul dalam duel udara.
Klopp berpendapat jumlah penampilan Konate di Leipzig bisa lebih banyak andai tidak mengalami cedera. Apa pun itu, ia melihat sang wonderkid sudah cukup berpengalaman mentas di level tertinggi.
"Setelah permasalahan yang kami alami musim lalu, tidak diragukan lagi, sektor bek tengah adalah area yang perlu kami perkuat. Tetapi, pertama-tama saya harus mengatakan kinerja Nat, Rhys, dan Ozan, sungguh luar biasa," tutur juru taktik berkebangsaan Jerman ini.
Nyaris sepanjang musim lalu, Klopp kelimpungan. Dua palang pintu andalan mereka, Virgil van Dijk dan Joe Gomez, terkapar.
Joel Matip pun ikut-ikutan masuk ruang perawatan. Alhasil, the Reds mengandalkan dua anak muda bernama Nathaniel Phillips dan Rhys Willims. Keduanya dibantu sosok pinjaman dari Schalke 04, Ozan Kabak.
Kini, Van Dijk dan Gomez berangsur pulih. Ditambah dengan hadirnya Konate, Liverpool kembali menjadi penantang gelar Liga Primer Inggris dan kompetisi Eropa edisi selanjutnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
