Jumat 28 May 2021 16:12 WIB

Perluas Pasar Ritel, Coca Cola Luncurkan Aplikasi Digital

Aplikasi ini untuk mempermudah para ritel atau pengecer dalam mengontrol penjualan.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Nidia Zuraya
Coca-Cola
Foto: REUTERS
Coca-Cola

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Coca-Cola Europacific Partners (CCEP) meluncurkan aplikasi digital Klik Toko untuk meningkatkan penetrasi pasar di tingkat eceran. Aplikasi tersebut dibuat untuk mempermudah para ritel atau pengecer dalam mengontrol penjualan secara digital sehingga lebih mudah berkomunikasi dengan grosir Coca-Cola di setiap daerah.

Presiden Direktur Coca-Cola Europacific Partners Indonesia, Kadir Gunduz, terobosan digital melanjutkan komitmen CCEP untuk terus tumbuh di Indonesia menjadi industri manufaktur yang bergerak di makanan dan minuman. Ia menuturkan, adaptasi digital sangat dibutuhkan saat ini dengan berkolaborasi bersama platform-platform e-commerce ternama.

"Kami sangat bersemangat dalam capaian transformasi digital melalui aplikasi ini karena kepuasan pelanggan adalah bagian terpenting dan vital bagi perusahaan," kata Kadir dalam konferensi pers virtual, Kamis (28/5).

Ia menjelaskan, Klik Toko, merupakan transformasi digital dari sistem ritel dan distribusi untuk meningkatkan efektivitas program-program perusahaan terhadap para pengecer. Langkah itu tentu didukung dengan investasi agar tujuan memperluas jangkauan pasar bisa tercapai.

Kendati demikian, hal itu disertai dengan tantangan karena berkaitan langsung dengan tingkat ketersediaan jaringan internet maupun penggunaan ponsel. Namun, Kadir menilai, upaya penetrasi jaringan internet dan kepemilikan ponsel di Indonesia berlangsung sangat cepat sehingga tantangan itu dinilai bisa segera teratasi.

Direktur Marketing Coca-Cola Europacific, Lakshman Peiris, menambahkan, peluncuran Klik Toko menjadi strategi perusahaan untuk meningkatkan penetrasi pasar ritel di Indonesia. Sebab, para pengecer juga akan lebih mudah dikontrol oleh grosir sehingga ketersediaan barang dapat terjaga.

"Kita akan terus melanjutkan perjalanan bisnis kami di Indonesia dan tumbuh bersama para pelanggan serta pemangku kepentingan," kata dia.

Ia meyakini, ke depan akan lebih banyak pengecer maupun toko ritel yang menyediakan produk Coca-Cola di setiap daerah. Lakshman pun mengklaim inovasi digital bagi perusahaan manufaktur makanan minuman sangat dirasakan manfaatnya baik bagi konsumen akhir maupun pengecer.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement