REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid telah memastikan berakhirnya kiprah Zinedine Zidane sebagai pelatih tim utama Los Blancos, Kamis (25/5). Dalam kesempatan keduanya menjadi juru taktik Madrid, pelatih asal Prancis itu memilih mundur setelah kegagalan meraih satu pun gelar juara pada musim ini. 

Sosok berusia 48 tahun itu kembali ditunjuk sebagai pelatih Los Blancos pada Maret 2019. Pada saat itu, Zizou, panggilan akrab Zidane, dipercaya menjadi pengganti Santiago Solari dan diikat kontrak dengan durasi selama tiga tahun atau hingga 2022. Padahal, Zidane baru saja meletakan jabatannya sebagai pelatih Madrid pada 2018.

Pada kesempatan keduanya ini, Zidane langsung mengantarkan timnya meraih gelar juara La Liga. Namun, pada musim 2020/2021 yang baru berakhir pekan lalu, Zidane gagal menambah catatan prestasinya. Madrid menjalani musim terburuk sejak 2005/2006, yakni gagal meraih satu pun gelar juara. 

Kepergian Zidane ini mendapatkan respons dari sejumlah penggawa Los Blancos. Lewat unggahan di akun media sosialnya masing-masing, mereka mengucapkan salam perpisahan sekaligus rasa terima kasih untuk pelatih yang mempersembahkan dua trofi La Liga dan tiga gelar Liga Champions tersebut.

"ZZ (inisial nama Zidane), hanya satu-satunya. Saya selalu berharap yang terbaik untuk dirimu. Anda layak dan berhak mendapatkannya (kesuksesan di Madrid). Selamat menikmati hidup dan menghabiskan banyak waktu dengan keluarga. Berharap yang terbaik, bos. Terima kasih, Zidane," tulis bek tengan sekaligus kapten Madrid, Sergio Ramos, di akun Instagram-nya seperti dikutip Marca, Kamis (27/5). 

Tidak ketinggalan, ucapan dengan nada serupa juga diungkapkan kiper Madrid, Thibaut Courtois. Penjaga gawang asal Belgia itu merasa beruntung bisa bekerja sama secara langsung dengan Zidane. 

Courtois pun tidak lupa mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Zidane kepada dirinya untuk menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Madrid. 

Salah satu pesan paling emosional diungkapkan bek tengah asal Prancis, Raphael Varane. Menurut Varane, sejak resmi menukangi Madrid pada 10 tahun lalu, Zidane bukan hanya menjadi sosok pelatih, melainkan juga mentor.

"Anda membantu saya untuk bisa berkembang dengan pesat, baik sebagai pemain ataupun sebagai individu. Ucapan terima kasih saja rasanya tidak cukup atas semua nasihat yang Anda berikan. Sekali lagi, terima kasih, bos. Semoga beruntun dan semoga kita bisa bekerja sama lagi," tulis Varane di akun Instagram-nya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika