Jumat 28 May 2021 02:36 WIB

Zona Merah di Banyumas Tinggal Satu RT

Zona merah saat ini di wilayah Desa Sidabowa Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Gita Amanda
Ilustrasi Covid-19. Wilayah Rukun Tangga (RT) yang masuk kategori zona merah di Kabupaten Banyumas, hanya tinggal tersisa satu RT.
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19. Wilayah Rukun Tangga (RT) yang masuk kategori zona merah di Kabupaten Banyumas, hanya tinggal tersisa satu RT.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Wilayah Rukun Tangga (RT) yang masuk kategori zona merah di Kabupaten Banyumas, hanya tinggal tersisa satu RT. Hal itu disampaikan Kasi Survailans, Imunisasi dan Kejadian Luar Biasa (KLB) Dinkes Banyumas, Achmad Chairul Hamdi, Kamis (27/5).

''Wilayah RT lain yang sebelumnya masuk zona merah, sudah beralih oranye, kuning dan ada yang sudah hijau,'' jelasnya.

Menurutnya, wilayah RT yang masuk zona merah saat ini ada di wilayah Desa Sidabowa Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas. Di RT tersebut, ada sebanyak 6 rumah dengan 16 penghuninya yang positif Covid-19.

''Konfirmasi positif ini kami pastikan setelah dilakukan tes PCR terhadap sampel swab warga tersebut. Saat ini, seluruhnya sudah menjalani isolasi agar kasusnya tidak makin meluas,'' katanya.

Status zona di wilayah RT tersebut, menurutnya akan dievaluasi kembali sepekan mendatang. ''Semoga dalam sepekan ke depan, kasusnya tidak bertambah sehingga statusnya bisa turun,'' jelasnya.

Sedangkan mengenai wilayah RT yang sebelumnya merah dan saat ini turun menjadi zona oranye, menurut Chairul, masih asda sebanyak 10 RT. Ke-10 RT ini, antara lain berada di Desa Patikraja Kecamatan Patikraja, Desa Danaraja Kecamatan Banyumas, Desa Kalicupak Kidul Kecamatan Purwojati, Desa Cingebul dan Cikembulan Kecamatan Lumbir, Keluarahan  Purwanegara Kecamatan Purwokerto Utara, Desa Sidamulih Kecamatan Rawalo, Banjarsari Kecamatan Ajibarang dan Desa Jompo Kulon Kecamatan Sokaraja.

Sebagian besar desa-desa yang saat ini masuk zona oranye tersebut, merupakan desa-desa yang sebelumnya terjadi klaster tarwih atau mushola/masjid. Sebagian besar pasien yang terjangkit Covid-19, merupakan jemaah mushola/masjid. Dengan penurunan status zona ini, maka sebagian warga yang sebelumnya terjangkit Covid-19, sudah dinyatakan sembuh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement