Kamis 27 May 2021 15:54 WIB

Unai Emery Tegaskan Tak Ada Perasaan Dendam ke Arsenal

Gelar ini merupakan yang keempat bagi Emery di Liga Europa

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Muhammad Akbar
Unai Emery bersama trofi Liga Europa 2020/2021.
Foto: EPA-EFE/Maja Hitij
Unai Emery bersama trofi Liga Europa 2020/2021.

REPUBLIKA.CO.ID, GDANKS--Pelatih Villarreal Unai Emery menegaskan tak ada perasaasn balas dendam ketika menyingkirkan mantan klubnya Arsenal di semifinal Liga Europa musim ini.

Ia mengatakan hanya menikmati setiap momen menang ataupun kalah.

Emery pernah menjadi pelatih Arsenal pada Juli 2018 hingga November 2019.

Namun karirnya di Emirates tak lama karena dipecat menyusul hasil buruk yang diperoleh The Gunners. Kendati demikian, dia nyaris mempersembahkan gelar Liga Europa jika tak dikalahkan Chelsea di partai puncak pada musim 2018/2019.

Dan musim ini, Emery mempersembahkan Liga Europa untuk Villarreal setelah di partai final mengalahkan Manchester United lewat drama adu penalti. Gelar ini merupakan yang keempat bagi Emery di kompetisi ini. Sebelumya, Emery meraih tiga gelar Liga Europa dengan Sevilla.

Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) itu bergabung dengan Villarreal pada Juli 2020 atau Sembilan bulan setelah dipecat Arsenal. Salah satu yang menjadi sorotan publik pasca memenangkan Liga Europa adalah menyingkirkan Arsenal di semifinal.

"Saya bersikeras ini sama sekali bukan balas dendam olahraga. Saya mencoba menikmati setiap momen, menang dan kalah. Saya mencoba menciptakan keadaan baru.”

“Jadi di mana pun saya berada, bahkan di Inggris di Arsenal, saya telah belajar banyak, bertemu banyak orang. orang, budaya lain dan sepak bola, katanya dilansir dari Express.

Ia mengakui waktu dibuat frustasi saat menjadi pelatih Arsenal namun pintu lain akhirnya terbuka untuknya. Dan menang melawan MU merupakan kepuasaan seperti saat memenangkan Liga Europa bersama Sevilla.

"Ketika saya berada di Arsenal, kami memainkan final Liga Europa dan tidak bisa menang, tetapi itu adalah proses, dari pertandingan itu saya belajar banyak untuk memenangkan pertandingan ini, mungkin,” Emery menegaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement