REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Paulo Fonseca berterima kasih pada semua pihak yang membantunya selama melatih AS Roma. Ia resmi meninggalkan jabatannya setelah laga pamungkas kontra Spezia, Senin (24/5).
Ia sudah berbakti pada I Giallorossi selama dua musim terakhir dan memimpin sebanyak 100 pertandingan. Pelatih berpaspor Portugal itu akan diganti oleh Jose Mourinho musim depan.
"Saya bangga pernah melatih AS Roma, saya belajar banyak hal di sini. Suporter selalu baik kepada saya. Mungkin saya meninggalkan klub ini, tapi mereka selalu ada di hati saya," katanya seperti dilansir Tribalfootball, Ahad (23/5).
Meski masih menyisakan satu pertandingan terakhir, Roma hanya bisa finis di peringkat ketujuh atau kedelapan. Ini membuat mereka harus berusaha keras agar bisa lolos ke UEFA Conference League musim depan.
Meski demikian, Fonseca berharap AS Roma bisa kembali berlaga di pentas benua. Ia optimistis Edin Dzeko dan kawan-kawan bisa meningkatkan performa hari demi hari.
"Semua pemain termotivasi, kami sudah berlatih dengan baik pekan ini. Kami sadar ini adalah laga yang penting agar bisa lolos ke zona Eropa," kata dia.
Ia mengapresiasi Spezia yang bisa bertahan di Serie A musim ini meski sempat terseok-seok di papan bawah klasemen. Menurutnya, tim-tim Italia lebih banyak berkembang dibanding beberapa musim terakhir.
"Spezia bermain sangat bagus. Mereka punya inisiatif tinggi. Saya yakin pelatih Italia akan memiliki masa depan yang cerah. Tidak mudah melawan mereka tapi kami akan berusaha untuk menang," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
